26 Personil Polres Padang Pariaman Naik Pangkat
Parit Malintang--Kapolres Padang Pariaman AKBP Roedy Yoelianto mengatakan, kenaikan
pangkat bagi personel Polri merupakan hal yang sudah biasa. Namun
demikian, kenaikan pangkat ini tidak diperoleh begitu saja. Hal tersebut
dilakukan melalui suatu proses, dimana setiap personel Polri yang
diusulkan kenaikan pangkatnya harus mempunyai penilaian kinerja yang
baik, melengkapi persyaratan administrasi dan lulus ujian kenaikan
pangkat.
Roedy Yoelianto mengatakan hal itu, Kamis lalu saat
upacara kenaikan pangkat sejumlah personil Polri yang bertugas di Polres
Padang Pariaman. "Sebagaimana kita ketahui bersama, personel Polres
yang diusulkan untuk kenaikan pangkat pada periode 1 Juli ini sebanyak
26. Semuanya memenuhi syarat," kata dia.
Rincian peserta kenaikan
pangkat itu; AKP ke Kompol dua orang, IPTU ke AKP empat orang, AIPDA ke
AIPTU enam orang, BRIPKA ke AIPDA empat orang, BRIGADIR ke BRIPKA
sembilan orang, dan BRIPTU ke BRIGADIR satu orang.
Kapolres
menegaskan, kenaikan pangkat ini merupakan salah satu bentuk reward yang
diberikan oleh organisasi Kepolisian atas pelaksanaan tugas dan
pengabdian yang telah diberikan kepada organisasi Polri, khususnya di
jajaran Polres Padang Pariaman.
"Reward tersebut bertujuan untuk
memotivasi personel dalam meningkatkan kinerja," tegasnya. Dengan
kenaikan pangkat ini, Kapolres mengharapkan untuk dapat melakukan
perubahan ke arah yang lebih baik dalam meningkatkan kinerja, dan
mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara.
Dan kepada para
Bhayangkari, Roedy Yoelianto mengucapkan terima kasih atas kesetiaan dan
ketabahannya dalam mendampingi, serta mengingatkan para suaminya dalam
menjalankan amanah yang diembannya. Kenaikan pangkat ini tentu jadi
kebanggan keluarga yang harus di syukuri bersama, dengan harapan agar
terus memberikan semangat kepada para Bhayangkara–bhayangkara negara,
dalam menjawab tantangan.
Dia menambahkan, jadikanlah momen
kenaikan pangkat sebagai motivasi dalam meningkatkan kinerja sehingga
memberikan kontribusi positif terhadap organisasi. Selalu memupuk rasa
persatuan dan kesatuan, demi terciptanya hubungan yang harmonis,
sehingga Polri semakin solid secara kedinasan maupun di luar
kedinasannya. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar