Selasa, 20 September 2016

Calon Ketua DPD PAN Padang Pariaman Suhatri Bur dan Aprinaldi Dibayangi Darmon

Calon Ketua DPD PAN Padang Pariaman
Suhatri Bur dan Aprinaldi Dibayangi Darmon

Padang Pariaman--Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Padang Pariaman memasuki babak baru. Awal Oktober, partai yang yang Ketua Umum DPP-nya Zulkifli Hasan ini melakukan Musyawarah Daerah (Musda), yang tentunya untuk regenerasi kepemimpinan dalam partai tersebut.
    Ada yang menjadi catatan penting dalam Musda kali ini. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PAN yang ada di 17 kecamatan yang menjadi peserta penuh dalam Musda tidak lagi punya hak untuk menentukan, siapa yang akan jadi Ketua DPD PAN Padang Pariaman lima tahun mendatang serta pengurus lainnya.
    Kepemimpinan hanya akan ditentukan oleh sejumlah orang tim formatur. Itu pun DPW PAN Sumatera Barat yang akan menentukan orangnya, setelah diajukan oleh DPD daerah ini. Nama-nama yang akan diajukan DPD PAN Padang Pariaman ke DPW PAN Sumbar, adalah nama-nama yang telah melakukan pendaftaran ke Kantor DPD PAN setempat, dalam rentang waktu yang telah dibuat sebelumnya.
    Untuk menerima bakal calon pimpinan atau tim formatur pasca Musda PAN nantinya, PAN daerah itu telah menetapkan, yakni dari 12-19 September lalu. Ada banyak calon yang mendaftarkan dirinya untuk siap maju jadi calon pimpinan. Anehnya, meskipun banyak yang mendaftar, mereka tidak akan dipilih, oleh peserta Musda. Barangkali Musda PAN Padang Pariaman hanya akan melahirkan rekomendasi dan program kerja yang akan dijalankan oleh pimpinan partai itu periode lima tahun mendatang.
    Menurut Ketua Panitia Musda PAN Padang Pariaman, Mansur Salman, ada sejumlah nama yang masuk untuk tim pimpinan itu. Mereka ada yang dari kader partai, anggota DPRD Padang Pariaman dan Sumbar dari PAN, dan ada pula yang dari non kader.
    "Makmur, Bagindo Rosman, Nasdini Indriani, H. Darmon adalah kader partai dan anggota dewan terhormat yang akan ikut hal demikian," kata dia. Sedangkan Aprinaldi dan Suhatri Bur, adalah non kader yang ikut. Ini boleh, dan telah diputuskan oleh Mukernas PAN beberapa waktu lalu, tentang pimpinan DPW dan DPD PAN.
    Yang penting, kata Mansur Salman, mereka yang ikut dari non kader itu warga Indonesia dan berdomisili di Kabupaten Padang Pariaman. Tentunya aturan seperti demikian membuka peluang bagi semua orang untuk bergabung dengan partai yang Ketua DPW-nya itu Ali Mukhni, Bupati Padang Pariaman.
    Sementara, nama lainnya yang juga kader PAN, adalah Syafruddin, mantan anggota dewan yang saat ini dipercaya sebagai Ketua Stering Commite (SC) Musda. Kemudian, Boni Akbar, Ketua BM PAN Padang Pariaman juga tidak ketinggalan. Dia mendaftar pada menit-menit terakhir ditutupnya masa pendaftaran.
    Meskipun banyak nama yang akan menjadi tim formatur PAN Padang Pariaman tersebut, namun yang menjadi isu santer yang akan jadi Ketua DPD PAN yang banyak disebut-sebut orang, adalah antara Aprinaldi dan Suhatri Bur. Mereka berdua ini merupakan pendatang baru di PAN, yang saat ini menunggu "intervensi" dari Ali Mukhni itu sendiri, yang merupakan Ketua DPW PAN Sumbar.
    Suhatri Bur, di samping jadi Wabup Padang Pariaman mendampingi Ali Mukhni hingga 2020 nanti punya peluang besar, karena dia tampak loyal pada Ali Mukhni, pantas dan patut untuk itu. Tetapi peluang Aprinaldi, yang kini Ketua KONI Padang Pariaman tak bisa pula dianggap enteng. Aprinaldi yang rang Kampuang Dalam itu satu kampung dengan Ali Mukhni. Dia cukup berhasil meningkatkan peringkat daerah itu dalam ajang Porprov Sumatera Barat di Kabupaten Dharmasraya 2014 lalu.
    Baik Suhatri Bur maupun Aprinaldi harus kuat dan gigih. Sebab, kekuatan Darmon, anggota Komisi V DPRD Sumatera Barat dari PAN lumayan kuat pula, lantaran yang bersangkutan kader tulen PAN dan Muhammadiyah. Darmon bisa saja jadi Ketua PAN Padang Pariaman, lantaran dianggap berhasil meraih yang terbaik dalam partai tersebut, sejak kelahiran PAN di daerah itu. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar