Rabu, 02 Agustus 2017

Tim Padang Pariaman Raih Juara Satu Kejurnas Bridge

Tim Padang Pariaman Raih Juara Satu Kejurnas Bridge

Lubuk Alung--Atlit-atlit Olahraga Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Kabupaten Padang Pariaman tetap membuktikan keunggulannya sebagai yang terbaik. Setelah meraih medali emas empat kali berturut-turut dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumbar sejak 2010, kali ini meraih juara pertama dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bridge di Sidoarjo, Jawa Timur.
    Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Gabsi Padang Pariaman; H. Nurdan mengemukakan hal itu kepada wartawan di Lubuk Alung, Selasa (1/8). Ia menyebutkan, Kejurnas itu berlangsung selama 10 hari, 17 hingga 26 Juli lalu, diikuti tim kabupaten dan kota seluruh Indonesia.
    Turun pada Kategori Beregu Kelas B, Tim Gabsi Padang Pariaman diperkuat enam atlit; Teddi Februardi, R. Adi Syofyan, Ikhsan, Beny Suryadi, Desmondri dan Roni Oktora. Sedangkan Nurdan alias Dadang bertindak sebagai Non Playing Capten (NPC) alias kapten tim tetapi tidak ikut bermain.
    Menurut Nurdan, untuk Kategori Beregu Kelas B diikuti 43 tim kabupaten dan kota. Setelah penghitungan total nilai usai babak penyisihan, Tim Padang Pariaman masuk empat besar dengan posisi nomor dua. Tiga lainnya Kota Padang, Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. Keempat tim otomatis naik peringkat ke Kelas A.
    "Dalam babak semifinal, Padang Pariaman berhadapan dengan Kota Bekasi, sedangkan Kota Padang dengan Kabupaten Bekasi. Alhamdulillah, kita meraih juara pertama setelah mengalahkan tim Kabupaten Bekasi di babak final," ujar mantan Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Padang Pariaman ini.
    Menjawab pertanyaan wartawan, Dadang menjelaskan, sesuai peraturan Pengurus Pusat Gabsi, Kelas A terdiri dari 16 regu. Pada setiap kejurnas, enam regu di antaranya yang memperoleh nilai terendah akan gugur dan turun ke Kelas B. Posisi tersebut ditempati secara otomatis oleh empat regu Kelas B yang masuk semifinal. Sementara dua posisi lagi diperebutkan oleh peraih nilai ke-5 hingga ke-8 Kelas B dalam pertandingan tersendiri. (501)

Lubuk Alung--Atlit-atlit Olahraga Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Kabupaten Padang Pariaman tetap membuktikan keunggulannya sebagai yang terbaik. Setelah meraih medali emas empat kali berturut-turut dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumbar sejak 2010, kali ini meraih juara pertama dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bridge di Sidoarjo, Jawa Timur.
    Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Gabsi Padang Pariaman; H. Nurdan mengemukakan hal itu kepada wartawan di Lubuk Alung, Selasa (1/8). Ia menyebutkan, Kejurnas itu berlangsung selama 10 hari, 17 hingga 26 Juli lalu, diikuti tim kabupaten dan kota seluruh Indonesia.
    Turun pada Kategori Beregu Kelas B, Tim Gabsi Padang Pariaman diperkuat enam atlit; Teddi Februardi, R. Adi Syofyan, Ikhsan, Beny Suryadi, Desmondri dan Roni Oktora. Sedangkan Nurdan alias Dadang bertindak sebagai Non Playing Capten (NPC) alias kapten tim tetapi tidak ikut bermain.
    Menurut Nurdan, untuk Kategori Beregu Kelas B diikuti 43 tim kabupaten dan kota. Setelah penghitungan total nilai usai babak penyisihan, Tim Padang Pariaman masuk empat besar dengan posisi nomor dua. Tiga lainnya Kota Padang, Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. Keempat tim otomatis naik peringkat ke Kelas A.
    "Dalam babak semifinal, Padang Pariaman berhadapan dengan Kota Bekasi, sedangkan Kota Padang dengan Kabupaten Bekasi. Alhamdulillah, kita meraih juara pertama setelah mengalahkan tim Kabupaten Bekasi di babak final," ujar mantan Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Padang Pariaman ini.
    Menjawab pertanyaan wartawan, Dadang menjelaskan, sesuai peraturan Pengurus Pusat Gabsi, Kelas A terdiri dari 16 regu. Pada setiap kejurnas, enam regu di antaranya yang memperoleh nilai terendah akan gugur dan turun ke Kelas B. Posisi tersebut ditempati secara otomatis oleh empat regu Kelas B yang masuk semifinal. Sementara dua posisi lagi diperebutkan oleh peraih nilai ke-5 hingga ke-8 Kelas B dalam pertandingan tersendiri. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar