Minggu, 20 Agustus 2017

Kepedulian Yayasan SMALA 91 Nur Fitrisyam Mendiami Rumah Semi Permanen Layak Huni

Kepedulian Yayasan SMALA 91
Nur Fitrisyam Mendiami Rumah Semi Permanen Layak Huni

Batang Anai--Mimpi Nur Fitrisyam untuk tinggal di rumah yang layak huni akhirnya terwujud. Yayasan Alumni Sekolah Menengah Atas Lubuk Alung (SMALA 91) langsung turun tangan, membuatkan sebuah rumah tipe 36.
    Sebelumnya, Nur Fitrisyam, warga Buayan Lubuk Alung, Kecamatan Batang Anai ini tinggal di rumah darudat bantuan gempa akhir 2009 silam. Yang namanya rumah bantuan gempa, hanya pakai dinding triplek tak bisa untuk tahan lama. Dan lagi, rumah demikian hanya berukuran kecil, dinilai tak layak untuk sebuah keluarga.
    Ketua Yayasan SMALA 91, Aswirman kepada Singgalang, Senin (21/8) kemarin di Lubuk Alung menyebutkan, bedah rumah terhadap Nur Fitrisyam sudah yang kedua kali dilakukan yayasan ini, setelah sebelumnya sebuah rumah milik alumni SMALA 91 Lubuk Alung juga di Tanjuang Aua, Kecamatan Enam Lingkung.
    Menurut dia, kegiatan bedah rumah yang dilakukan yayasan alumni SMA terkemuka di Lubuk Alung ini, tentunya setelah adanya acara reunian, dan terungkap adanya alumni yang seangkatan yang hidupnya susah, tinggal di rumah yang tidak layak.
    "Dari yayasan ada sekitar Rp20 juta yang digelontorkan. Dana itu ditambah oleh Baznas Padang Pariaman sebanyak Rp10 juta. Dan kita dari yayasan menambah bangunan semi permanen tersebut dengan listrik, dapur dan WC," kata Aswirman.
    Aswirman yang juga pengusaha proferti ini menilai, ajang pertemuan alumni yang sering dilakukan tidak lagi sekedar gelak tawa, kumpul-kumpul yang tidak ada manfaatnya. Melainkan, ada aksi sosial kemanusiaan yang dirajut untuk alumni itu sendiri dan masyarakat luas.
    Kata Aswirman, setelah pihaknya melakukan survei ke Buayan, tempat Nur Fitrisyam tinggal, dia langsung menawarkan ke yang bersangkutan dua pilihan; rumah atau pilih unit usaha loundry. Dengan tegas, janda beranak dua ini memilih sebuah rumah, lantaran rumah yang dia huni sudah terlalu tua, dan tidak lagi layak untuk ditempati.
    "Alhamdulillah, Nur Fitrisyam telah tinggal di rumah yang layak huni. Semoga saja, rumah ini mampu memberikan yang terbaik untuk penghuninya," ungkap Aswirman. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar