Selasa, 08 Agustus 2017

Saatnya Mewujudkan Sebuah Universitas

-25 Tahun YDB Lubuk Alung
Saatnya Mewujudkan Sebuah Universitas

Lubuk Alung--Banyak orang merasa senang dan bahagian kuliah di Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan (STIKIP) Lubuk Alung, Padang Pariaman. Betapa tidak, sudah banyak hasil lulusannya yang jadi, berkiprah diberbagai lembaga. Perguruan tinggi yang bernaung dibawah Yayasan Dharma Bakti (YDB) itu saat ini termasuk perguruan tinggi terkenal di daerah bekas gempat tersebut.
    Ketua YDB, Syilvia Boestami Minggu (26/6) saat HUT ke-25 YDB tersebut menilai, sudah saatnya ada sebuah universitas di Lubuk Alung ini. Hal itu mengingat, pertumbuhan dan perkembangan STIKIP setiap tahun cukup signifikan. "25 tahun sudah perjalan sejarah yang ditorehkan lembaga ini dalam memberikan yang terbaik buat masa depannya mahasiswanya. Itu terbukti, betapa banyak mahasiswa yang berhasil jadi PNS dan lain sebagainya," kata dia.
    Menurut dia, tantangan kedepan semakin berat. Seiring dengan itu kemajuan dan peningkatan STIKIP juga harus dipacu. "Alhamdulillah, saat ini STIKIP sudah terakreditasi. Ini tentunya menyenangkan semua pihak yang terlibat dalam membesarkan perguruan tinggi ini," ujarnya.
    Pada HUT kali ini berbagai kegiatan telah dilakukan. Termasuk juga pada acara puncak kemarin juga dilakukan pemberian beasiswa untuk siswa SMK dan mahasiswa STIKIP yang dinilai punya kemampuan. Disamping itu juga diserahkan hadiah dari rangkaian lomba yang diadakan sebelumnya.
    Eli Mansyur, sesepuh STIKIP ketika didaulat memberikan sambutan merasa terharu melihat perkembangan yang kini terjadi di sekolah tersebut, saat dia bandingkan dengan masa-masa sulit 25 tahun yang silam, dalam masa perintisan. "Kini, keberadaan STIKIP tidak lagi sekedar masyarakat Lubuk Alung yang menikmatinya. Tetapi sudah merambah dan dirasakan oleh masyarakat di seantero Sumatra Barat ini," kata dia.
    Dia yakin, universitas yang dinginkan Ketua yayasan tersebut bakal terwujud dengan baik dan benar. "Sedangkan ayaknya, Alm. Boestami mampu memdirikan sekolah tinggi ini, apalagi anaknya yang kini mengelola YDB. Tentu bisa, dan itu harus bisa," sebutnya.
    Asisten II Setdakab Padang Pariaman, Irwan Datuak Nando yang mewakili Bupati Ali Mukhni melihat kontribusi yang diberikan STIKIP YDB terhadap perekonomian masyarakat Lubuk Alung cukup besar dan punya pengaruh yang sangat luar biasa, yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
    Katanya lagi, Padang Pariaman punya 5 perguruan tinggi. Ini menadakan tingkat pendidikan anak nagari daerah itu cukup baik dan terus mengalami peningkatan. Apalagi hasil lulusan SMP kemarin, Padang Pariaman berada pada urutan satu. Dan itu tentunya juga banyak peran sekolah swasta didalamnya, termasuk sekolah swasta yang dikelola YDB ini. (dam)
------------------------------------------------------------------

Anak Nagari Lubuk Pandan Gelar Turnamen Voli se Sumatra

Lubuk Pandan--Tidak tanggung-tanggung. Setelah sukses menggelar open turnamen voli se Sumatra Barat tahun lalu, kali ini ditingkatkan lagi. Sebanyak 9 klub voli putri dan 12 klub putra yang ada di Sumatra, pekan depan akan ambil bagian dilapangan voli Kampung Panyalai, Kenagarian Lubuk Pandan, Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung, Padang Pariaman.
    Menurut Mothia Azis, Walinagari Lubuk Pandan, kegiatan voli ini merupakan agenda tahunan, sekaligus membudayakan olahraga voli yang menjadi kegemaran anak muda kampung ini. "Insya Allah acara itu akan dibuka langsung oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno Sabtu depan. Semua perlengkapannya tengah kita persiapkan untuk kesuksesan acara demikian," kata Ketua Forum Walinagari se Padang Pariaman itu pada Singgalang, Minggu (26/6).
    Katanya lagi, open turnamen yang sebesar itu dilakukan sepenuhnya oleh anak Nagari Lubuk Pandan, yang menghabiskan biaya sebesar Rp200 juta lebih. Itu semua adalah partisipasi masyarakat yang ada di kampung dan yang tinggal dirantau. Kegiatan itu dilakukan dari 2-24 Juli nanti.
    Mothia Azis berharap, acara itu berlangsung meriah, mampu melahirkan bibit voli yang akan membawa harum daerahnya masing-masing dalam mengikuti iven yang lain pula nantinya. "Bagi masyarakat, kegiatan voli demikian menjadi kesenangan tersendiri. Itu pula sebabnya, atlit voli daerah ini banyak yang berasal dari Lubuk Pandan ini," kata dia.
    "Lewat momen ini pula kita bangun dunia olehraga yang baik. Pemerintahan nagari selalu mendukung dan ikut berpartisipasi apa yang menjadi keinginan bersama anak nagari itu sendiri. Kita tahu, lewat olahraga masyarakat bisa cerdas dan melahirkan semangat sportifitas, serta semangat kebersamaan dalam membangun nagari ini kearah yang jauh lebih baik lagi," ujar Mothia Azis. (dam)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar