Minggu, 09 Juli 2017

Musda Deadlock Datuak Lung Optimis Jadi Ketua DPD Golkar Padang Pariaman

Musda Deadlock
Datuak Lung Optimis Jadi Ketua DPD Golkar Padang Pariaman

Padang Pariaman--Musyawarah Daerah (Musda) ke-9 Partai Golkar Padang Pariaman, Minggu (9/7) menemui jalan buntu alias deadlock. Namun demikian, kepengurusan DPD Golkar daerah itu yang selama ini dipegang Faisal Arifin Rangkayo Majobasa tetap demisioner, dan kini Golkar Padang Pariaman dijabat oleh DPD Golkar Sumatera Barat.
    Reflites, salah seorang Pimpinan Sidang Musda Golkar Padang Pariaman kepada Singgalang menyebutkan, bahwa deadlock Musda adalah sampai batas waktu yang ditentukan. "Jadi di samping saya (PK Golkar Sintuak Toboh Gadang), Mahyuddin (PK Golkar Sungai Geringging), Irwan Pulungan (DPD Golkar Sumbar), Achmad Syukri (DPD Golkar Padang Pariaman), dan Rahmat Tuanku Sulaiman (Organisasi yang mendirikan dan didirikan) memegang Golkar saat ini," kata dia.
    Menurutnya, Musda awalnya berjalan mulus. Mulai dari pembahasan tatatertib Musda, penyampaian LKPJ pengurus. Namun, ketika pembahasan calon ketua, di sinilah mulai tak bertemu jalan terbaiknya.
    Reflites yang mantan anggota DPRD Padang Pariaman itu melihat, Musda Golkar adalah ajang lima tahunan dalam pengambilan keputusan tertinggi di Golkar daerah ini. Di samping itu juga ajang regenerasi kepengurusan.
    Syahrul Datuak Lung, salah seorang kandidat Ketua DPD Golkar Padang Pariaman ikut dalam barisan deadlock Musda demikian. "Saya termasuk yang mengajukan diambil-alihnya pelaksanaan Musda ini oleh DPD Golkar Sumbar," kata anggota DPRD Padang Pariaman itu.
    "Nyaris heboh, dan hampir menumpahkan darah," kata Datuak Lung menyikapi pelaksanaan Musda Golkar yang dilangsungkan di salah satu hotel di Kota Pariaman tersebut. Jadi, kata Datuak Lung, kalau telah diserahkan pelaksanaannya ke DPD Golkar Sumbar, akan ada jalan terbaiknya, dan akan terlepas dari berbagai intervensi.
    Datuak Lung yakin, pihaknya masih berada diatas angin, dan Insya Allah tetap melaju melanjutkan tongkat estapet kepemimpinan Golkar Padang Pariaman lima tahun mendatang. Dia yakin dengan dukungan dari peserta Musda, baik dari Pimpinan Kecamatan (PK) maupun dari orgabnisasi yang didirikan dan yang mendirikan. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar