Masyarakat Diharapkan Jangan Mudah Terpengaruh Isu Kecil yang Dibesarkan
Padang Pariaman--Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur minta partai politik dan tokoh masyarakat ikut menjaga stabilitas di wilayahnya masing-masing.
"Banyak isu nasional yang dapat merusak kondisi stabilitas keamanan masyarakat di daerah kita," kata dia, saat membuka dialog dengan partai politik dan tokoh masyarakat setempat di Hall Saiyo Sakato, Kamis (26/7).
Suhatri Bur mengatakan, isu nasional seperti permasalahan agama, politik, sosial, dan budaya yang sampai ke daerah melalui berbagai media khususnya media sosial. "Bahkan, isu nasional baru-baru ini soal UU Pemilu yang terjadi pertentangan, juga berimbas ke daerah dan menjadi perbincangan di masyarakat," ungkapnya.
Menurutnya, meskipun setiap orang memiliki pandangan yang berbeda-beda, namun untuk menyikapi isu tersebut warga di daerah harus menjaga rasa kekeluargaan. Oleh karena itu, peran partai dan tokoh masyarakat diperlukan guna mengedukasi warga tentang politik, agar tidak terlalu terpengaruh dengan isu yang terkadang di besar-besarkan di media sosial.
Ia berharap, apa yang dihasilkan pada diskusi tersebut disampaikan kepada warga sehingga tidak terjadi permasalahan sosial di tengah masyarakat.
Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Padang Pariaman; H. Yusmanda mengatakan, kegiatan ini adalah sebagai langkah antisipasi agar tidak terjadi permasalahan sosial. "Pencerahan dari partai politik, organisasi, dan tokoh masyarakat diperlukan warga, agar Padang Pariaman tetap kondusif, seperti biasanya," kata Yusmanda.
Yusmanda menambahkan, kegiatan ini juga memberikan pemahaman kepada tokoh masyarakat dan Ormas, terkait perannya sebagai mitra pemerintah guna terwujudnya hubungan yang harmonis dan berkesinambungan, yang bermuara pada tercapainya kesejahteraan bersama.
Selain itu, juga menyamakan persepsi terhadap proses demokrasi di daerah ini agar dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar sesuai aturan yang berlaku. Di samping juga menumbuh-kembangkan sikap politik di kalangan masyarakat. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar