Kalahkan Aie Tajun 3-1 Sikabu Pastikan Tiket ke Final
Lubuk Alung--Tim Nagari Sikabu berhasil balaskan dendam atas Nagari Aie Tajun dengan skor 3 – 1 sekaligus pastikan tiket ke final. Pada pertemuan putaran sebelumnya, Sikabu mengalami kekalahan 2-3. Kembalinya sang legenda hidup Sikabu; Hikmat, menjadikan perubahan yang signifikan bagi penampilan Sikabu pada pertandingan, Rabu (6/9) sore kemarin. Sentuhan magic sang kida babiso terlihat lewat satu gol spektakuler dan satu assist manjanya yang membuka gol Sikabu.
Bermain dalam lapangan hijau Sungai Abang Lubuk Alung yang basah, kedua tim langsung menyuguhkan permainan terbuka dan menyerang. Inisiatif tekanan diambil Aie Tajun yang langsung memberikan tekanan ke gawang Sikabu. Namun gol pertama justru didapatkan oleh Sikabu pada menit ke-3, berawal dari sebuah serangan balik cepat umpan salon Hikmat berhasil menusuk ke jantung pertahanan Aie Tajun, dan dengan mudahnya dego yang langsung berhadapan dengan penjaga gawang menceploskan bola.
Tersengat dengan gol tersebut, laskar Aie Tajun meresponnya dengan cepat. Permainan ngotot dengan mengandalkan kecepatan pemain sayap mereka Yono, mampu menghadirkan ancaman dan prahara bagi pertahanan Sikabu. Peluang pertama Aie Tajun didapat oleh Rio ketika sudah berhasil melepaskan diri dalam kotak enam belas, akan tetapi gagal menjadi gol karena tendangannya melebar di samping kanan gawang. Tidak lama berselang Aie Tajun kembali membuang peluang saat penyerang mungil mereka, Pian berhadapan dengan penjaga gawang Sikabu Karmet. Kali ini air yang menjadikan mereka gagal menyarangkan bola ke gawang.
Meski Aie Tajun sering menekan dan menguasai bola, Sikabu justru lebih efektif dalam membangun serangan. Hal itu terbukti lewat keberhasilan mereka menggandakan kedudukan. Adalah seorang seniman lapangan tengah mereka, Hikmat yang berhasil menciptakan gol spektakuler dari luar kotak pinalti pada menit ke-21, seakan mengingatkan kembali dimasa 17 tahun silam yang terkenal dengan tendangan kiri beracunnya. Kedudukan 2 – 0 bertahan hingga pluit babak pertama di bunyikan.
Di babak kedua pertandingan semakin menarik. Aie Tajun langsung menyerang untuk mengejar ketinggalan mereka. Berkali-kali serangan yang berawal dari seorang kereta cepat Yono berhasil membongkar pertahanan Sikabu yang dikawal bek sarat pengalaman, Fandi. Peluang emas bertabur permata kembali didapatkan oleh Rio, sebuah umpan tarik matang dari Yono kembali gagal menjadi gol tatkala sontekan Rio melambung tipis diatas mistar.
Berada dalam tekanan, Sikabu menyikapi dengan bermain sabar dan terlihat mengatur ritme permainan mereka. Strategi yang dirancang oleh Rizqi Salam dan kawan-kawan berjalan sukses, dengan semakin sulitnya Aie Tajun mengejar defisit gol mereka. Gol ketiga Sikabu berhasil tercipta oleh Adek yang memanfaatkan kemelut di depan gawang.
Jauh tertinggal, Aie Tajun tidak mengendorkan tekanan mereka, dan hasil kerja keras mereka berbuah gol di masa injury time, sebuah umpan dari tendangan bebas Yono berhasil diteruskan menjadi gol oleh Rio dan menjadi gol hiburan bagi Aie Tajun tentunya. Dalam laga ini tercatat tiga kartu kuning keluar dari saku wasit Diko Pratama. Masing-masingnya dua untuk Sikabu dan satu untuk Aie Tajun. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar