Kepala SMK Kesehatan Mandiri Silmi Hayati menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua majelis guru, dan apresiasi kepada siswa-siswi atas prestasi demikian. "Walaupun baru angkatan pertama, ini merupakan tantangan yang berat untuk lebih meningkatkan lagi prestasi pada tahun mendatang," kata Silmi Hayati bersama Waka sekolah itu Sinta Mora pada Singgalang, saat wisuda siswanya, Sabtu lalu.
"Kita bersyukur atas prestasi tahun ini. Dan ini harus dijadikan motivasi serta barometer untuk keberhasilan pada kelulusan selanjutnya. Berita menggembirakan pula, tahun ini sebagian besar siswa-siswi lulusan SMK Kesehatan Mandiri sudah diminta untuk mengisi kekosongan tenaga teknis ke-farmasi-an, meskipun ijazah belum di tangan," ujarnya.
Menurut dia, hal ini menunjukkan adanya keyakinan dan kepercayaan dari dunia kerja atas kualitas lulusan SMK Kesehatan Mandiri Lubuk Alung ini. Sekolah ini merupakan SMK dengan kompetensi farmasi, dengan visi 'terwujudnya tenaga teknisi farmasi yang profesional, kompeten, mandiri, kreatif, inovatif, bertanggungjawab yang dilandasi nilai keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, serta nilai kemanusiaan yang hakiki'. Ketua Yayasan H. Indra Rusli berkeinginan untuk mendirikan SMK Kesehatan Mandiri tersebut, agar mampu menghasilkan tenaga teknis ke-farmasia-an yang handal, siap kerja dan dapat membuka lapangan kerja sendiri.
Katanya, ilmu dan pengalaman pada waktu praktek kerja lapangan (PKL) dan keterampilan yang diperoleh selama belajar di SMK Kesehatan mandiri, mampu membawa manfaat dan menjadi life skill yang berguna dimasa depan yang lebih baik. "Bagi yang berkiprah ditengah masyarakat, dapat menjadi bekal dalam pembangunan kesehatan masyarakat. Saya menitipkan nama baik SMK Kesehatan Mandiri dihati masing-masing, dengan menjaganya dan menghindarkannya dari hal-hal yang merusak," harapnya.
Pada kesempatan itu, Indra Rusli juga memberikan penghargaan kepada siswa yang meraih nilai terbaik kepada Dian Afdhani Putri. (525)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar