Dengan demikian, piala bergilir yang diserahkan Pejabat Walinagari Pasie Laweh, Roni Abdilah saat pembukaan, dengan sendirinya diangkut kembali ke nagarinya usai penutupan, Minggu malam kemarin. Sebab, MTQ tingkat kecamatan tahun lalu, Pasie Laweh berhasil meraih juara umum.
Sementara, Nagari Lubuk Alung keluar sebagai juara II setelah Pasie Laweh. MTQ diikuti sembilan nagari yang ada di Kecamatan Lubuk Alung, yakni Pungguang Kasiak, Aie Tajun, Sikabu, Balah Hilia, Singguliang, Lubuk Alung, Pasie Laweh, Salibutan, dan Nagari Sungai Abang.
Pada MTQ yang berlangsung dua hari tersebut, cabang yang dilombakan; Tilawah, Tartil putra dan putri, untuk tingkat anak-anak, remaja dan dewasa. Selanjutnya cabang Hafidz non Tilawah, dan cabang Hafidz Tilawah. "Jadi total peserta dalam satu nagari sebanyak 16 orang," kata panitia MTQ.
Pimpinan Khafilah Nagari Lubuk Alung, Sutan Yardi merasa puas utusan nagari yang dia pimpin berhasil meraih terbaik dua dari sembilan utusan nagari. "Ini tentunya menjadi bahan evaluasi untuk ditingkatkan pada momen MTQ kecamatan tahun depan," kata Yardi.
Kepada semua masyarakat Lubuk Alung, dia menyampaikan terima kasih banyak atas bantuan moril dan materil, sehingga seluruh Khafilah nagari ini bisa tampil maksimal, sesuai harapan bersama.
Pihaknya meminta kepada penyelenggara pendidikan TPQ/TPSQ dan MDA untuk giat lagi melakukan latihan-latihan, baik Tartil dan Tilawah, maupun bidang Hafidz Quran itu sendiri. "Yang jelas, prestasi Lubuk Alung kali cukup menggembirakan, dan patut kita apresiasi, dengan harapan, tahun depan harus bisa merebut juara umum," ungkapnya. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar