Minggu, 04 Agustus 2019

Penyebaran HIV/AIDS dan Penyalahgunaan Narkotika Seperti Tsunami Sosial.

Lubuk Alung--Kaum ibu merupakan garda terdepan dalam mewujudkan kesehatan keluarga. Karena itu, kaum ibu harus terus belajar agar dapat mewujudkan kesehatan keluarganya. Dari keluarga yang sehat akan lahir generasi yang sehat pula di kemudian hari.
Demikian diungkapkan Sekretaris Forum Kabupaten Sehat (FKS) Kabupaten Padang Pariaman Armaidi Tanjung, Rabu (31/7) lalu di hadapan kaum ibu-ibu Nagari Aie Tajun, Kecamatan Lubuk Alung. Armaidi Tanjung tampil sebagai narasumber pada Penyuluhan & Sosialisasi Tentang Penyelenggaraan Nagari/Desa Siaga Kesehatan, yang berlangsung di Laga-Laga Belakang Kantor nagari setempat.
Dikatakan Armaidi Tanjung, beberapa fenomena kesehatan yang patut menjadi perhatian kaum ibu adalah sanitasi yang buruk, penyebaran HIV/AIDS dan penyalahgunaan narkotika. Penyebaran HIV/AIDS dan penyalahgunaan narkotika sudah seperti tsunami sosial. Keduanya sudah menjadi ancaman keberlangsungan kehidupan. Sedangkan sanitasi yang buruk dapat menyebabkan berbagai penyakit di antaranya diare, kolera, disentri, penyakit cacing, hepatitis A dan E, penyakit kulit, dan sebagainya.
“Kaum ibu memiliki peran penting dalam mewujudkan peningkatan perilaku sehat di tengah masyarakat. Kalau kaum ibu sudah berpartisipasi aktif berperilaku sehat dan mampu mewujudkan keluarganya sehat, maka masyarakatnya juga sehat. Jika masing-masing warga sudah mampu mewujudkan keluarganya sehat, maka nagari sehat pun bakal terwujud. Jika nagari sehat terwujud, maka warga kecamatan juga sehat. Begitu seterusnya,” kata Armaidi Tanjung
Harus diakui, kata Armaidi Tanjung, perubahan perilaku dari yang tidak sehat kepada yang lebih sehat tidaklah mudah. Coba bayangkan, dibangunkan WC (wese) bertujuan untuk mencegah orang yang sudah terbiasa buang air besar ke sungai, ke drainase atau  ke kolam ikan. Tapi hasilnya, tetap saja mereka buang air bukan ke WC yang sudah dibuat. Mungkin karena merasa berbeda, sehingga dinilai tidak cocok untuk buang air besar di WC.
Armaidi juga mengajak kaum ibu di Nagari Aie Tajun untuk selalu menjaga sanitasi lingkungan yang bersih.  Sesuai dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
“Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian. Disinilah peran penting kaum ibu untuk mendorong anggota keluarganya berperilaku hidup sehat,” kata Armaidi Tanjung. 
Armaidi Tanjung mendorong Pemerintahan Nagari Aie Tajun untuk segera membentuk Kelompok Kerja (Pokja) Nagari Sehat. Karena dari data yang ada di Forum Kabupaten Sehat (FKS) Padang Pariaman, Nagari Aie Tajun belum membentuk Pokja Nagari Sehat. “Mudah-mudahan setelah sosialisasi ini Pemerintahan Nagari Aie Tajun dapat membentuknya. Sehingga ke depan dapat membantu Pemerintahan Nagari Aie Tajun dalam mewujudkan nagari yang lebih sehat,” tutur Armaidi menambahkan.
Selain Armaidi, sebelumnya tampil sebagai narasumber Yeti Latif dari Puskesmas Lubuk Alung. Sedangkan sosialisasi dibuka Sekretaris Nagari Aie Tajun Hendrizal Chan. (501) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar