Sabtu, 31 Agustus 2019

III Koto Aur Malintang Tiru Bukit Chinangkiek Jadikan Bukit Bulek sebagai Objek Wisata yang Mempesona

Padang Pariaman--Anggota DPRD Padang Pariaman, Dewiwarman mengharapkan kepada Pemerintahan Nagari III Koto Aur Malintang, Kecamatan IV Koto Aur Malintang, serta semua elemen masyarakat agar bahu membahu dan bersatu padu dalam membangun dan mengembangkan Bukit Bulek agar tumbuh dan berkembang menjadi sebuah objek wisata yang menarik, mempesona dan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat dan nagari.
"Bukik Bulek itu bak intan berlian yang terpendam dan saya yakin kalau dikelola dan diurus dengan baik akan mampu mendatangkan income dalam jumlah besar untuk masyarakat dan daerah," kata Dewiwarman ketika membuka dengan resmi studi tiru Pemerintahan Nagari III Koto Aur Malintang ke Nagari Singkarak X Koto di Aula Resort Bukit Chinangkiek, Singkarak, Sabtu (31/8).
Kegiatan studi tiru yang dipimpin Walinagari III Koto Aur Malintang, H. Azwar Mardin, didampingi Ketua Tim Penggerajlk PKK Reni Azwar, Ketua Bamus, Edi Yasmahadi dan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Syafruddin, berlansung selama tiga hari, dari 30 Agustus - 1 September 2019.
Menurut Dewiwarman, pesona wisata yang dimiliki Nagari III Koto Aur Malintang sudah dikenal banyak orang dan sudah memboming sejak lama. Namun sayangnya karena berbagai faktor pesona tersebut kurang terperhatikan. "Tapi saya yakin dibawah kepemimpinan H. Azwar Mardin, Walinagari muda yang inovatif dan enerjik, pesona wisata Bukik Bulek bisa dikembangkan menjadi lebih baik. Mari kita dukung program walinagari untuk mengembangkan nagari dan bukik bulek," kata dia.
Sementara Azwar Mardin mengatakan, studi tiru yang dilakukan pemerintahan nagari yang dipimpinnya, menggunakan anggaran nagari tahun 2019, dengan lama kegiatan tiga hari. Kegiatan tersebut diikuti walinagari dan staf, Tim Penggerak PKK, Bamus, LPM, Karang Taruna dan Walikorong. Sasaran utama dari kegiatan studi tiru adalah sektor pariwisata. "Kami ingin mengetahui bagaimana kiat dan strategi nagari dalam mengembangkan objek wisata Bukit Chinangkiek," kata Azwar Mardin
Sedangkan Walinagari Singkarak X Koto, Amran mengatakan, awalnya Bukit Chinangkiek hanyalah sebuah daerah perbukitan yang banyak ditumbuhi kayu-kayu liar. Namun sejak tiga tahun lalu kawasan Bukit Chinangkiek mulai dikembangkan oleh H. Epiyardi Asda, putera Singkarak yang saat itu menjadi anggota DPR-RI dari PPP.
"Alhamdulillah sampai kini Bukit Chinangkiek sudah mendunia dan dikenal banyak orang. Saat ini Bukit Chinangkiek sudah berkembang dengan baik menjadi sebuah resor wisata yang terdiri dari vila, out bond, kolam renang dan arena permainan lainnya," ungkapnya. (501)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar