Senin, 27 Februari 2017

Jembatan Menghubungkan Bungin dan Sikarih Sudah Lapuk

Jembatan Menghubungkan Bungin dan Sikarih Sudah Lapuk

VII Koto--Jembatan yang menghubungkan Korong Bungin, Nagari Lareh Nan Panjang dengan Korong Sikarih, Nagari Lurah Ampalu, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Padang Pariaman yang dibangun lewat Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) dua tahun lalu, kini lantainya telah lapuk.
    Anggota DPRD Padang Pariaman, Alfa Edison kepada Singgalang, saat meninjau jembatan itu, Selasa kemarin menyebutkan, bahwa anggaran untuk pembangunan kembali jembatan ini sudah masuk dalam APBD daerah ini, Rp100 juta.
    "Alhamdulillah, tahun ini dibangun kembali. Tentu setelah selesai proyek-proyek yang sifatnya tender," kata anggota dewan asal Partai NasDem ini.
    Alfa Edison yang didampingi walikorong Bungin dan Walikorong Sikarih tersebut berharap, pembangunan kembali jembatan ini bisa di wujudkan Pemkab Padang Pariaman. Sebab, keberadaan jembatan ini sangat penting artinya. Di samping membuka hubungan antara dua korong dalam dua nagari di Kecamatan VII Koto Sungai Sariak ini, juga tentunya bisa membuka akses perekonomian masyarakat.
    Dalam pembahasan APBD Padang Pariaman akhir tahun lalu, kata Alfa Edison, anggaran pembangunan jembatan ini bagian dari pokok pikirannya selaku wakil masyarakat. Alfa Edison berangkat jadi anggota dewan terhormat dalam Pileg 2014 lalu dari Dapil II, yang wilayahnya meliputi Kecamatan Padang Sago, VII Koto Sungai Sariak, Patamuan, V Koto Kampuang Dalam, dan V Koto Timur.
    Menurut Alfa Edison, dirinya acap melakukan keliling kampung yang melintasi beberapa nagari dalam Kecamatan Padang Sago dan VII Koto Sungai Sariak. Di lakukan di hari libur, Sabtu dan Minggu dengan berjalan kaki. Akibatnya, banyak masukan dari masyarakat yang di dapatkannya selama melakukan kegiatan demikian.
    "Kita ingin, semua jalan dan jembatan yang ada di Dapil ini dibangun sesuai keinginan masyarakat. Sebab, akses jalan yang rancak, jembatan yang bagus akan sangat menunjang terhadap pemasukan masyarakat itu sendiri," ungkapnya. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar