Rabu, 12 September 2018

Memberikan Pelayanan yang Lebih Baik Merupakan Bagian dari Memaknai Hijrah

Padang Pariaman--Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk berhijrah dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Demikian disampaikan Bupati Ali Mukhni dalam Tabligh Akbar memperingati Tahun Baru Islam 1440 H di Masjid Syech Burhanuddin Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis, Selasa (11/9). Bupati mengajak semua yang hadir untuk menanamkan kepada diri sendiri motivasi; tiada hari tanpa berhirah. Tentu, dimaksudkan adalah hijrah dari kondisi yang tidak baik kepada yang lebih baik. 
"Kalau dulunya pelayanan kita kepada masyarakat kurang, mulai saat ini harus lebih baik. Apabila ibadah kita baru seadanya, hanya mengerjakan yang wajib saja, saat ini harus lebih ditingkatkan dengan shalat atau puasa sunnah juga. Sebab, semua ibadah dan pelayanan yang ikhlas untuk Allah, tentu kita niatkan untuk menjadikan Padang Pariaman lebih baik dan maju di masa mendatang," kata dia.
Dalam kesempatan ini, Ali Mukhni tetap komitmen dalam visi dan misinya memajukan pendidikan di Padang Pariaman, antara lain dengan mendukung penduduk usia muda maupun ASN untuk terus melanjutkan pendidikan, mencari dan mengusahakan beasiswa yang sesuai, mengikuti berbagai pelatihan, sebagai dasar pengembangan diri untuk memperoleh penghidupan lebih baik di masa mendatang.
Sebelumnya, ceramah agama oleh H. Afrinaldi Yunas, salah satu ASN Padang Pariaman yang juga sedang menempuh pendidikan Doktor di UIN Padang. Afrinaldi menjelaskan bahwa peringatan Tahun Baru Islam, selalu mengingatkan momentum Hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Saat itu, di Mekkah belum banyak penduduk yang beragama Islam dan Nabi saat itu banyak memperoleh perlakuan tidak baik dari penduduk Mekkah, sehingga beliau memutuskan untuk Hijrah ke Madinah. 
Oleh karena itu, Hijrah sering dimaknakan perpindahan atau berpindah dari kondisi kurang baik menuju kondisi yang diinginkan, tentu, sesuai dengan peraturan agama dan diniatkan untuk Allah semata. Mantan Kasi sarana PAUD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tersebut menjelaskan bahwa solusi dari semua permasalah hidup adalah hijrah dan kembali kepada Allah SWT. "Saatnya pekerjaan, keluarga ataupun kehidupan kita ada halangan atau selalu bermasalah, maka di saat itulah kita serahkan semua urusan dan berhijrah kepada Allah," ujarnya.
"Meskipun kita berkeinginan hijrah memperbaiki hidup, maka kita harus memperhatikan beberapa hal. Pertama, kita haruskan niatkan hijrah kita hanya untuk Allah, bukan untuk wanita, harta ataupun tujuan dunia lainnya. Kedua, kita harus hijrah dan mencari lingkungan serta kawan yang mendukung untuk berbuat baik, dan Ketiga, kita harus berhijrah dengan menjauhkan diri dari syirik serta perbuatan maksiat lainnya," ungkapnya. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar