Sabtu, 18 Maret 2017

Farel Kalahkan Tim Malysia dalam Taekwondo Komando Cup Medan 2017

Farel Kalahkan Tim Malysia dalam Taekwondo Komando Cup Medan 2017

Medan--Farel Fernando Basri yang mengikuti iven Taekwondo Komando Cup 2017 di Medan, Sumatera Utara, Sabtu (18/3) berhasil mengalahkan tim dari negara tetangga, Malaysia. Pelajar SDN 17 Kecamatan Batang Gasan, Kabupaten Padang Pariaman, tergabung dalam Tim Anas Malik Club (TAMC Bagas) ini tampil cukup memuaskan pada kelas Pra Kadet.
    Iven Taekwondo Komando Cup 2017 yang berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu (18-19/3) ini juga diikuti oleh club dari sejumlah negara tetangga, seperti Malaysia, India, China dan negara lainnya. Sedangkan dari Sumbar, ada TAMC Bagas Padang Pariaman, Kamaru Sijunjung, dan club dari Kota Padang.
    Sementara, Kevin Raditia Pratama juga dari TAMC Bagas yang mengikuti kelas Junior mampu bermain dengan gemilang, dan bisa menaklukkan dua lawan tandingnya dari Kabupaten Langkat dan Binjai, Sumatera Utara.
    Kevin yang pelajar SMA N 1 Batang Gasan ini sebelumnya pernah mengikuti pertandingan taekwondo di daerah lainnya di Sumatera Barat. Meskipun belum membuahkan hasil berupa mendali, tetapi Kevin ingin terus berbuat yang terbaik buat daerahnya Padang Pariaman setiap iven yang diikutinya.
    Dia mengaku baru saja bergabung dalam TAMC Bagas sejak Agustus tahun lalu. Pelajar SMA Batang Gasan yang memiliki tinggi 167 cm ini bercita-cita ingin jadi guru yang selalu memberikan pelajaran terbaik buat anak didiknya. Tetapi, sejak memasuki dunia taekwondo, Kevin merasa nyaman dan senang dengan olahraga yang satu ini. Meskipun demikian, cita-cita ingin jadi guru tetap terpatri dalam jiwanya.
    Awalnya, Kevin punya cita-cita ingin jadi pemain sepakbola, seperti Ronaldo, pemain Reald Madrid yang sangat terkenal lihai dan hebat itu. "Jadi pemain bola itu punya banyak tim dan fisik yang kuat. Jadi, saya lebih memilih jadi atlit taekwondo," kata Kevin dengan senyumnya yang khas.
    Lain pula tampilan Mahfiratul Husna. Perempuan cilik pelajar SDN 05 Batang Gasan suka memainkan Deol, yang mana kakinya bisa mencapai kepalanya sendiri. Melihat hal demikian, banyak lawan tanding Ratu, sapaan akrap Mahfiratul Husna merasa takut dan tak ingin berhadapan dengan dia dalam bertanding. Buktinya, waktu main pertama, Ratu dinyatakan oleh wasit sebagai menang by alias tak datang lawannya.
    Manager TAMC Bagas, H. Ali Akbar bersama pelatihnya, Arman Koto kepada Singgalang mengaku senang bisa menghadirkan timnya dalam kejuaraan di luar daerah, diikuti sejumlah negara sahabat lagi. "Alhamdulillah, setidaknya Iven Komando Cup 2017 ini mampu memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi TAMC Bagas," kata mereka. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar