Rabu, 17 Mei 2017

Dalam Kejurda Antar Mahasiswa dan Open Turnamen Se Sumbar Tiga dari Empat Atlet TAMC Bagas Berhasil Meraih Mendali

Dalam Kejurda Antar Mahasiswa dan Open Turnamen Se Sumbar
Tiga dari Empat Atlet TAMC Bagas Berhasil Meraih Mendali

Batang Gasan--Taekwondo Anas Malik Center Batang Gasan (TAMC Bagas), Kabupaten Padang Pariaman kembali menorehkan prestasi yang cukup gemilang dalam Kejurda Antar Mahasiswa dan Open Turnamen se Sumatera Barat, pekan lalu di Universitas Andalas Padang. Dari empat tim TAMC Bagas yang turun, tiga di antaranya berhasil menyabet mendali.
    Manajer TAMC Bagas, Bakhrial Eri kepada Singgalang menyebutkan, Miftahul Jannah (mahasiswa) berhasil mendapatkan emas. Sedangkan perunggu didapatkan Kevin Raditia dan Maqhfiratul Husna pada kelas yunior dan pra yunior. "Alahmdulillah, perjuangan tim kita tidak sia-sia, meskipun dalam keberangkatan dengan serba adanya," kata dia.
    Menurutnya, Kejurda antara mahasiswa ini tentu bagian dari penguatan tim TAMC Bagas nantinya dalam menghadapi Porprov Sumatera Barat 2018, dimana Padang Pariaman jadi tuan rumahnya. "Sebab, sebagai tuan rumah kita harus sukses. Ya, sukses meraih prestasi, dan tentunya sukses pula pelaksanaannya. Taekwondo satu dari sekian banyak cabang olahraga yang akan dipertandingkan nantinya," ungkap Bakhrial Eri.
    Bakhrial Eri yang didampingi pelatih TAMC Bagas, Arman Koto mengaku terus melakukan pembinaan secara berkesinambungan di lokasi yang dimilikinya di Kecamatan Batang Gasan. "Pokoknya kita komit, untuk terus mengikuti berbagai iven dan Kejurda yang diadakan dimana pun. Sebab, di samping latihan yang dilakukan secara berkala, pertandingan juga penting artinya dalam menunjang kemampuan atlet," ujar mereka.
    "Kesuksesan dalam meraih prestasi, di samping disokong oleh moril, juga tidak kalah pentingnya adalah dukungan materil," ungkapnya. Nah, kata dia, TAMC Bagas telah cukup punya nama, dan terkenal di mana-mana, tetapi dukungan materil yang kurang, maka prestasi gemilang masih susah untuk di dapatkan.
    Baik Bakhrial Eri selaku Manajer tim, maupun Arman Koto selaku pelatih sangat mengharapkan sokongan kuat dari Pengcap Taekwondo Indonesi (TI) bersama KONI Kabupaten Padang Pariaman. Dukungan itu amat penting, mengingat prestasi ini tidak hanya untuk diri atlet, tetapi sekaligus membawa nama baik daerah ini. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar