Sabtu, 01 April 2017

Bupati Ali Mukhni Serahkan LKPD 2016 Pejabat Dilarang Keluar Daerah Selama Pemeriksaan BPK RI

Bupati Ali Mukhni Serahkan LKPD 2016
Pejabat Dilarang Keluar Daerah Selama Pemeriksaan BPK RI

Padang Pariaman--Kabupaten Padang Pariaman menjadi daerah ke-7 di Sumbar yang menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2016 tepat waktu.
    LKPD tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni kepada Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK-RI) Perwakilan Sumbar, Eliza di aula BPK, Padang, Kamis (30/3) lalu.
    Ali Mukhni menyerahkan LKPD, terdiri dari laporan realisasi anggaran, laporan arus kKas, neraca dan catatan atas laporan keuangan. Sesuai ketentuan, bahwa LKPD diserahkan paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
    Ditambahkannya, tahun lalu Padang Pariaman meraih Opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP) atas Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan tahun 2015. Ia berharap kembali mempertahankan Opini WTP sebagai bentuk kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan negara.
    "Alhamdulillah, laporan keuangan disusun semakin lebih baik setiap tahunnya. Semoga meraih hasil terbaik yang diharapkan masyarakat, yaitu Opini WTP Murni," kata Ali Mukhni.
    Sementara itu, Ketua BPK-P RI Sumbar Eliza mengatakan, LKPD yang diserahkan tersebut akan dilakukan pemeriksaan terhadap dokumen-dokumen, wawancara dengan pejabat terkait dan melakukan cek fisik ke lapangan.
    "LKPD ditindaklanjuti dengan pemeriksaan oleh tim selama 40 hari. Kita harap jika ada tim kami yang konfirmasi agar ditanggapi segera," kata Eliza.
    Menindaklanjuti saran Kepala BPK tersebut, Bupati Ali Mukhni perintahkan bahwa selama pemeriksaan berlangsung oleh tim dari BPK, maka seluruh pejabat terkait agar kooperatif, tidak ada yang keluar daerah, dan sekiranya ada permintaan cuti agar dibatasi.
    "Saya minta Kepala SKPD dan instansi terkait agar kooperatif selama pemeriksaan, tidak ada yang keluar daerah. Dan cuti bila alasan penting saja," kata bupati yang meraih penghargaan dari Menteri Keuangan pada 2016 yang lalu itu.
    Pada acara tersebut juga dihadiri Sekda Jonpriadi, Kepala BPKD Hanibal, Inspektur Syafriwal, Kepala PMPTP Hendra Aswara, Irban Mardalena Umar, Kabid Aset Mardi serta beberapa APIP dari Inspektorat. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar