Rabu, 20 Maret 2019

Renja Perangkat Daerah dan RKPD Padang Pariaman Tahun 2020 Sesuaikan Pendanaan Program dan Kegiatan Prioritas dengan Pagu Indikator

Parit Malintang--Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur membuka pelaksanaan Forum Perangkat Daerah/Lintas Perangkat Daerah (FPD/LPD) dalam rangka penyusunan Renja Perangkat Daerah dan RKPD 2020 di Hall IKK, Parit Malintang, Rabu (19/3).
FPD/LPD dihadiri seluruh perangkat daerah mulai dari Staf Ahli, Asisten, Kepala Dinas, Badan, Kantor, Bagian, Camat, Walinagari serta juga mengundang organisasi kemasyarakatan, organisasi sosial, seperti KONI, MUI, IBI, IDI, Dewan Pendidikan, Forum Kabupaten Sehat, BP SPAM, Sanimas, KOTAKU, Pamsimas, Forum Anak, dan organisasi lainnya.
Wabup Suhatri Bur menyampaikan pesan Bupati Ali Mukhni kepada semua peserta untuk dapat mengikuti FPD/LPD dengan tuntas agar tujuan pelaksanaan forum tercapai maksimal. “Bupati mengharapkan kita semua hadir dan sungguh-sungguh mengikuti kegiatan yang direncanakan selama tiga hari ini karena FPD/LPD ini merupakan tahapan rangkaian kegiatan perencanaan tahunan dalam rangka menyusun Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2020,” jelas Suhatri Bur.
FPD/LPD ini, sambung Suhatri Bur, merupakan wadah penampungan dan penjaringan aspirasi pemangku kepentingan (stakeholder) untuk penyempurnaan rancangan kebijakan penyusunan Renja Perangkat Daerah. “Hal ini menunjukkan dalam perencanaan menggunakan sistem bawah atas (bottom–up planning) berdasarkan asas demokratisasi dan desentralisasi,” ujarnya lagi.
Dia menambahkan, bahwa melalui PD/LPD akan dilakukan pembahasan rancangan awal Renja perangkat daerah untuk memperoleh saran dan pertimbangan dari pemangku kepentingan yang terkait. Melalui FPD/LPD juga dilakukan pembahasan Renja secara terpadu dan terintegrasi serta sinkronisasinya dalam mendukung sembilan prioritas pembangunan Kabupaten Padang Pariaman tahun 2020 yang telah ditetapkan. Dan juga akan dilihat sinkronisasinya dengan prioritas program dan kegiatan baik yang dihasilkan dari Musrenbang RKPD di kecamatan maupun dari hasil validasi penelaahan pokok-pokok pikiran DPRD sebagai bahan masukan untuk rancangan Renja Perangkat Daerah.
“Sesuai rancangan awal RKPD, tema pembangunan daerah yang kita angkat tahun 2020 adalah pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia dan pemantapan perekonomian daerah untuk pertumbuhan berkualitas,” katanya.
Sementara itu, berdasarkan laporan Kepala Bapelitbangda, Ali Amran, pelaksanaan FPD/LPD ini merupakan lanjutan dari tahapan proses penyusunan rancangan awal RKPD awal Januari 2019, pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan 11 s/d 18 Februari 2019, dan terakhir konsultasi publik rancangan awal RKPD 28 Februari 2019. Penyampaian dan pembahasan hasilnya.
“Dan tahapan selanjutnya adalah acara hari ini, FPD/LPD. Setelah ini, minggu depannya akan dilanjutkan dengan Musrenbang tingkat kabupaten,” sambungnya.
Menurut Ali Amran, tujuan pelaksanan FPD/LPD adalah untuk menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah dengan usulan program dan kegiatan hasil Musrenbang kecamatan, mempertajam indikator serta target kinerja program dan kegiatan perangkat daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Selanjutnya, menyelaraskan program dan kegiatan antar perangkat daerah dalam rangka optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan kewenangan dan sinergisitas masing-masing perangkat daerah dalam mendukung pencapaian prioritas pembangunan daerah yang telah ditetapkan dalam RKPD, dan menyesuaikan pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikator untuk masing masing perangkat daerah kabupaten. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar