Temu Ramah Masyarakat Dengan Kapolres
Keberadaan FKPM Lubuk Alung Cerminan Padang Pariaman
Lubuk Alung--Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Kecamatan Lubuk Alung bersama Rumpun Angkatan Pemuda Karya (Rapchar), yang kini telah berganti nama dengan Ikatan Pemuda-Pemudi Pasar Mudik (IPPM) Lubuk Alung, terus menggeliat ditengah masyarakat setempat. Kamis (18/3) malam lalu, kedua lembaga yang lahir dan tumbuh ditengah masyarakat itu menggelar temu ramah masyarakat Lubuk Alung dengan Kapolres Padang Pariaman, AKBP. Drs. Eko Nogrohadi, M. Si beserta jajaran kepolisian yang ada di wilayah hukum daerah setempat.
Pada kegiatan yang bertemakan, 'kebersamaan itu indah', disamping dihadiri personil kepolisian, juga banyak dihadiri para tokoh Lubuk Alung. Tampak Pjs. Walinagari, Nurhedi, S. Sos, Camat Lubuk Alung, Drs. Syafnul Maisah, H. Syahril Ayat, satu-satunya tokoh Lubuk Alung yang disebut-sebut sebagai kandidat bupati mendatang, serta tokoh lainnya yang bergelut diberbagai latar belakang profesi. Temu ramah semakin mencair, lantaran diselingi dengan hiburan orgen tunggal.
Camat dan Pjs. Walinagari Lubuk Alung, Syafnul Maisah dan Nurhedi melihat kecamatan yang sama besarnya dengan nagari itu, merupakan kecamatan paling padat penduduk. Dengan demikian, berbagai potensi hadir dan ikut berkembang dikampung itu, tak terkecuali persoalan kamtibmas itu sendiri. "Sebagai kecamatan yang menjadi jalan utama menuju Bukittinggi, Lubuk Alung sangat mudah dihinggapi berbagai persoalan, seperti narkoba, miras serta persoalan lainnya," ujarnya.
"Untuk itulah, peran FKPM sangat menonjol dalam masalah ini. Hanya dengan polisi dari dan oleh masyarakatlah, berbagai tindakan kejahatan bisa diatasi dengan baik dan benar. Sebab, kepolisian itupun sangat membutuhkan dukungan demikian dari masyarakat. tanpa itu semua, polisi tidak apa-apanya," kata Syafnul Maisah.
Syafnul Maisah berharap FKPM Lubuk Alung mampu memberikan yang terbaik dan jadi contoh ditengah masyarakat, dalam melihat arti penting tugas serta kebersamaan dengan masyarakat itu sendiri.
Sementara, Ketua FKPM Lubuk Alung, Aljufri, S.H bersama Sekretarisnya, Drs.Ruswan Tanjung serta ketua panitia Arifin Husen dan Ali Akbar kepada Singgalang, mengaku senang atas partisipasi masyarakat terhadap kegiatan yang sangat meriah tersebut. "Lewat FKPM kita ingin menguatkan kembali peranserta niniak mamak, cadiak pandai ditengah masyarakat. Dulu, betapa banyak persoalan yang melilit masyarakat, namun tak satupun yang masuk ke kantor polsi, lantaran kebijaksanaan tokoh tersebut dalam menyelesaikannya," katanya.
Pilkada yang telah diambang pintu, lanjut Aljufri, harus dimaknai sebagai keharusan oleh masyarakat itu sendiri, dalam hidup berbangsa dan bernegara. "FKPM bersama masyarakat Lubuk Alung siap untuk mengawal jalannya Pilkada yang santun, sesuai keinginan bersama. Kita berhap pada kepolisian, khusunya Kapolsek Lubuk Alung, untuk bersama-sama kembali dengan FKPM, dalam meningkatkan peranserta masyarakat terhadap Kamtibmas tersebut. Kita tidak ingin kevakuman ini berlama-lama," ujar Aljufri yang juga Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Padang Pariaman itu.
Kapolres Eko Nugrohadi merasa tersanjung terhadap kegiatan yang dilakukan mitranya, FKPM Lubuk Alung itu. "Sungguh, sambutan pakai tari pasambahan ini diluar dugaan saya sebelum berangkat. Sebagai kesatuan polisi dari dan oleh masyarakat, FKPM Lubuk Alung cukup punya andil tersendiri. Ini perlu dilanjutkan, dimasa mendatang," ujarnya.
"Polisi dengan paradikma barunya, kini telah merambah keseluruh sektor masyarakat. Polisi masuk kedalam 82 kelompok masyarakat yang ada di Padang Pariaman ini. Belum lagi, FKPM yang ada disetiap nagari. Ini merupakan upaya pengurangan kejahatan serta tindakan kriminal ditengah masyarakat itu sendiri," kata Eko Nugrohadi lagi.
"Kita ingin melihat FKPM Lubuk Alung menjadi contoh terhadap kecamatan lainnya. Kesuksesan FKPM kecamatan ini, merupakan cerminan terhadap kecamatan lainnya. Sebab, Lubuk Alung merupakan kecamatan yang paling tinggi angka Kamtibmasnya. Disinilah peran FKPM, yang terlahir dari masyarakat itu sendiri," ungkap Eko Nogroho lagi. (dam)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar