Rabu, 18 Mei 2016

Kurangi Pekerja, Dinsosnaker Padang Pariaman Latih 63 Anak Putus Sekolah

Kurangi Pekerja, Dinsosnaker Padang Pariaman Latih 63 Anak Putus Sekolah

Batang Anai--Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Padang Pariaman, Gusnawati Saleh membuka secara resmi kegiatan program pekerja anak, dalam rangka mendukung program keluarga harapan (PPA-PKH ), yang didanai oleh Kementerian Tenaga Kerja RI, di shelter SMK Indonesia Raya Ketaping, Minggu lalu.
    Kegiatan yang berlangsung dari 8-25 Mei ini diikuti 63 orang anak putus sekolah, dengan 9 orang tenaga pendamping dari masyarakat yang peduli terhadap anak-anak dan  telah berpengalaman sebelumya.
    Gusnawati menyebutkan, Pemkab Padang Pariaman berharap, dengan kegiatan pelatihan ini jumlah anak pekerja berkurang, umumnya di Indonesia, khususnya di Padang Pariaman terutama yang bekerja dalam bentuk-bentuk pekerjaan terburuk untuk anak serta meningkatnya partisipasi anak dalam dunia pendidikan.
    "Bila program ini berjalan dengan baik, maka akan tercipta generasi penerus bangsa yang berkualitas dan pada akhirnya akan mengurangi kemiskinan," katanya menjelaskan. Untuk itu, peran pemerintah sangat diperlukan guna mempercepat tercapainya tujuan program PPA-PKH 2016," katanya menegaskan.
    Sementara itu, Kabid Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Rifki Monrizal menuturkan, kegiatan pelatihan itu bertujuan menarik pekerja anak dari tempat kerja untuk dikembalikan ke dunia pendidikan, melalui kerjasama berbagai instansi terkait baik pemerintah, non pemerintah dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
    Sebagai nara sumber pelatihan, didatangkan dari Dinas Pendidikan, Kementerian Agama dan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja sendiri. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar