Kamis, 12 Mei 2016

Damsuar - Yobana Samial Terancam tak Jadi Berangkat

Damsuar - Yobana Samial Terancam tak Jadi Berangkat

Pariaman--Politik itu dinamis, kata orang-orang yang berkecimpung dalam partai politik itu sendiri. Hari kemarin boleh saja pasangan Damsuar - Yobana Samial mengaku oke berangkat dari PDI Perjuangan dan Demokrat, sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman. Tetapi, secepat kilat yang menyambar, Domekrat sepertinya membelot dan mengarahkan dukungan politiknya untuk calon lainnya.
    Ada kemungkinan, Wabup Padang Pariaman itu terancam tak dapat partai untuk mengantarkannya menjadi calon kepala daerah. Kabar larinya Demokrat dari gerbong Damsuar ini menjadi isu hangat di seantero daerah itu. PDI Perjuangan jelas tak bisa berangkat surang. Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini hanya punya empat kursi atau 10 persen dari total kursi di DPRD daerah itu. Sedangkan syarat dukungan, harus 20 persen yang setara dengan delapan kursi dewan.
    Ketua DPC PDI Perjuangan Padang Pariaman Salman Hardani mengaku pusing, melihat dinamika yang terjadi. "Ibarat sawah, yang bisa kita siangi, ya sawah kita. Soal sawah orang lain tak bisa kita pastikan, dan koncok atau kita siangi," kata dia.
    "Memang, cerita awal PDI Perjuangan bersama Demokrat akan mengantarkan Damsuar - Yobana Samial ke KPU Padang Pariaman, Senin ini. Nampaknya, jadwal pendaftaran ini belum ada kepastian, hingga saat ini. Sebagai pimpinan partai, saya telah berhasil melakukan rekrutmen calon kepala daerah. Dari sekian banyak yang mendaftar, akhirnya pilihan dijatuhkan pada Damsuar," kata dia.
    Persoalan berikutnya, lanjut dia, mitra koalisi membelot, PDI Perjuangan tak bisa bula memastikan hal itu. "Kita tidak bisa memastikan, kekuatan apa yang akan kita gandeng, kalau Demokrat batal bermitra dengan kita," ungkapnya.
    Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Padang Pariaman Januar Bakri kepada Singgalang mengaku telah terjadi perubahan yang sangat hebat di partainya, soal dukungan politik terhadap calon kepala daerah. "Namun, kepastiannya malam ini di DPP Partai Demokrat. Terjadinya perubahan dari awal, tentu kurang bertemunya visi misi atau komitmen dengan pasangan calon yang akan diusung," ungkap Wakil Ketua DPRD Padang Pariaman itu. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar