Medi Hendra Jadi Ketua PCM Batang Anai
Muhammadiyah Ingin Ada Sekolah Berbasis Agama
Batang Anai--Muhammadiyah dan Aisyiyah Cabang Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman menyelenggarakan Musyawarah Cabang Terpadu (Musyca) ke-2 dan Aisyiyah ke-1. Bertempat di komplek Masjid Ansharullah, Duku, Nagari Kasang, Sabtu (14/05) dengan tema; Revitalisasi Gerakan Pencerahan untuk Masyarakat Berkemajuan.
Dalam Musyca tersebut membahas tiga agenda pokok; laporan pertanggungjawaban periodesasi 2010-2015, pemilihan pimpinan periode 2015-2020, serta rancangan program kerja lima tahun mendatang. Musyca di buka secara resmi oleh wakil ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Padang Pariaman, Buya HM. Syatar.
Musyca Terpadu dihadiri oleh peserta utusan dari tiga Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah se Cabang Batang Anai. Mulai Ranting Kasang, Ranting Buayan dan Ranting Ketaping. Juga hadir Sekcam Batang Anai, Ahsin Sulaiman mewakili pemerintah kecamatan, unsur Pimpinan Daerah Aisyiyah.
HM. Syatar menyampaikan, jangan ragu mengurus Muhammadiyah apalagi takut atau malu. Kata dia, Muhammadiyah adalah organisasi gerakan dakwah amar ma'ruf nahi mungkar. "Artinya, menggerakan Muhammadiyah, berarti kita mengajak orang masuk surga, mengajak orang untuk mengamalkan Islam yang sebenarnya sesuai dengan tuntunan Quran dan Sunnah," kata Syatar yang mantan anggota DPRD Padang Pariaman itu.
Dia berharap, pimpinan cabang yang terpilih bisa mengiatkan dan menguatkan pembentukan ranting-ranting baru, sehingga LPCR PDM Padang Pariaman akan sangat terbantu dalam menjalankan fungsinya.
Ketua terpilih PCM Batang Anai, Medi Hendra mengatakan, sebuah gerakan tidak boleh statis tetapi harus dinamis melakukan berbagai usaha untuk perubahan dan perbaikan dari yang sudah, ada dan berinovasi menciptakan amal usaha baru untuk meningkatkan kesejahteraan umat, agar lebih cepat bisa menerima dakwah pencerahan sehingga menjadi muslim dan muslimah berkemajuan.
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Batang Anai dikukuhkan pendiriannya oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat tahun 2009 yang lalu, sehingga Musyca pertama diadakan pada 2012. Sekarang adalah Musyca ke-2 untuk periode 2015-2020."
Menurut Medi Hendra, di kecamatan ini sudah sangat banyak berdiri lembaga pendidikan. Mulai dari tingkat Sekolah Dasar sampai tingkat menengah atas (SMA sederajat). Namun, belum satupun sekolah agama yang berdiri
"Untuk itu, kita bercita-cita dan memasang target, insya Allah di periode ini dengan bersama-sama untuk mendirikan lembaga pendidikan berbasis agama," katanya. Mungkin setingkat SD, seperti MI atau SD IT Muhammadiyah. Untuk mewujudkan semua ini, tidak terlepas dari dukungan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Padang Pariaman dan mungkin Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat.
Musyca ke-2 Muhammadiyah Batang Anai berjalan lancar. Segala keputusan yang diambil berdasarkan musyawarah mufakat, dengan menetapkan Medi Hendra, sebagai ketua dan delapan orang formatur, yakni; Tarmizi Alung, Hamardian, Yulisman, Lukman Sidik, H. Tenan Kastra, Mohiddin Sadar, Zulhidayat, dan A. Andapis.
Hasil keputusan Musyca ini segera diajukan ke Pimpinan Daerah Muhammadiyah Padang Pariaman untuk segera diterbitkan SK-nya. Sementara, Musyca Aisyiyah pertama menetapkan Jusma sebagai ketua periode 2015-2020 PCA Batang Anai. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar