Musda di Lubuk Alung
Bujang Pandawa Jadi Ketua DPD Partai Golkar Padang Pariaman
Lubuk Alung--Bujang Pandawa terpilih dan ditetapkan sebagai Ketua DPD Partai Golkar Padang Pariaman, Minggu (19/7) dalam Musyawarah Daerah (Musda) partai berlambang pohon beringin itu, di gedung Panti Sosial Lubuk Alung. Pada kesempatan itu, Efredi Dedi juga ditetapkan sebagai Sekretaris partai itu.
Musda yang berlangsung sehari itu, ternyata mampu menjawab teka-teki, kalau partai yang saat ini jadi pemenang di Padang Pariaman tersebut ikut Pilkada serentak 9 Desember mendatang. "Musda ini dilakukan, adalah menjawab tantangan Pilkada yang sudah di depan mata. Insya Allah, menjelang pengantaran calon kepala daerah ke KPU, SK kepengurusan DPD Partai Golkar hasil Musda saat ini terbit," kata Bujang Pandawa yang mantan anggota DPRD Padang Pariaman itu.
Kepada Singgalang usai Musda, Bujang Pandawa memastikan kalau partai yang dia pimpin itu siap memenangkan calon bupati dan wakil bupati yang akan diusung nantinya. "Alhamdulillah, Musda yang dilakukan berbarengan dengan nuansa lebaran Idul Fitri tahun ini mampu membuahkan hasil yang maksimal untuk melangkah, maju kedepan menuju Pilkada yang diinginkan masyarakat Padang Pariaman," ujar dia.
Bujang Pandawa tidak menjelaskan, Musda Partai Golkar yang dilakukannya itu apakah Golkar kubu Aburizal Bakrie atau kubu Agung Laksono. "Ini Musda untuk menyelamatkan partai dalam menghadapi Pilkada serentak," katanya.
Tidak ikut
Ketua Pimpinan Kecamatan (PK) Golkar Kecamatan Lubuk Alung, Takarijon mengaku tidak ikut dan tidak diberitahu soal Musda demikian. "Kabar adanya kegiatan Golkar di Lubuk Alung ada dengar. Tetapi, sama sekali tidak ada undangan sebagai peserta penuh untuk PK Golkar Lubuk Alung," kata Takarijon yang juga Ketua Bamus Nagari Lubuk Alung itu.
"Mungkin yang dilakukan Bujang Pandawa itu merupakan Golkar kubu Agung Laksono. Sebab, kalau Golkar kubu Aburizal Bakrie, saya selaku pimpinan partai di kecamatan ini jelas akan diundang dan diberitahu, karena berkewajiban sebagai peserta yang ikut memilih dalam hajatan partai yang dilakukan sekali dalam lima tahun itu," katanya. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar