Nomor Tiga Kembali Mengukir Prestasi
Rang Sikumbang Kembali Pimpin Padang Pariaman
Pariaman--Nomor urut tiga kembali menjadi nomor alternatif bagi masyarakat pemilih di Sumatra Barat ini, setelah pasangan Gamawan-Marlis Rahman memakai nomor tiga pada saat Pilkada 2005 lalu. hasil pencoblosan yang dilakukan terhadap sejumlah calon bupati dan gubernur Rabu lalu, memang terlihat nomor tiga menjadi calon papan atas. Lihat saja pasangan Irwan-MK, calon gubernur/wakil gubernur yang dijagokan PKS, Hanura dan PBR yang berhasil mendapatkan nomor urut tiga.
Di Padang Pariaman nomor urut tiga yang di pakai pasangan HM.Yusuf-Zamzamil juga menjadi fenomena menarik. Betapa tidak, calon yang didukung oleh koalisi maju bersama, yang merupakan gabungan 16 partai politik itu berhasil menempati urutan kedua, setelah pasangan Ali Mukhni-Damsuar, dari hasil penghitungan sementara. Begitu juga calon bupati Kabupaten Agam, Indra Catri, Irfendi Arbi di kabupaten Lima Puluh Kota juga mendapat angin segar, terhadap hasil Pilkada sementara kali ini.
Banyak orang menilai di Padang Pariaman, naiknya suara pasangan HM. Yusuf, lantaran menangnya pasangan Irwan-MK sebagai calon gubernur di daerah yang telah hancur akibat gempa akhir September tahun lalu itu. Bagi pemilih awam, hal ini sangat masuk akal. Apalagi, kampanye terakhir dimedia massa itu, siapunpun calon bupatinya, yang penting gubernurnya Irwan-MK. Akibatnya, bagi PKS sangat sulit untuk menyatukan antara Irwan-MK di calon gubernur dengan pasangan Yobana-Ril dicalon bupati, akibat berbeda nomor urut, dan ditambah partai PPP yang juga mencalonkan Yobana-Ril, harus memenangkan calon gubernurnya Fauzi-Yohannes Dahlan di Padang Pariaman.
Walaupun PKS menyatukan saksinya di setiap TPS, antara Irwan-MK dan Yobana-Ril, tetap saja pilihan nomor tiga, kedua kertas suara itu ikut terbawa-bawa. Bagi pasangan M. Yusuf-Zamzamil, jelas ini sebuah keberuntungan yang sangat luar biasa. Bagi M. Yusuf sendiri, tentu sangat tidak ingin lagi kekalahan yang pernah dialaminya pada 2005 lalu, kembali terulang. Ketua PKDP Kota Pekanbaru, Riau itu ingin dan harus menang, begitu komitmennya untuk ikut Pilkada tahun ini.
Sikumbang Lagi Naik
Sebagai suku yang terbilang besar di Padang Pariaman, suku Sikumbang akan kembali mengendalikan daerah ini lima tahun mendatang. Periode lalu, dibawah kepemimpinan Muslim Kasim-Ali-Mukhni, yang keduanya bersuku Sikumbang telah membuktikan, betapa besar potensi yang dimiliki kaum Sikubang di daerah itu. Kalau jadi Ali Mukhni betarung dengan M. Yusuf pada Pilkada putaran kedua, maka dua Sikumbang bersaing keras nantinya. M. Yusuf adalah rang Sikumbang Sungai Limau, tepatnya di Korong Padang Bintungan, Kenagarian Kuranji Hilia, Kecamatan Sungai Limau dan Ali Mukhni rang Sikumbang, Kampung Dalam.
Hampir disetiap perkampungan di Padang Pariaman, masyarakat yang bersuku Sikumbang telah menyatukan persepsinya dalam sebuah wadah "Sikumbang Bersatu". Waktu Pilkada Rabu lalu, sejumlah kelompok Sikumbang Bersatu tersebut banyak yang ikut Ali Mukhni. Kini, M. Yusuf berpasangan dengan Zamzamil, rang Sikumbang Lubuk Alung. Apa yang dilakukan M. Yusuf kali ini, agaknya sama dengan apa yang dilakukan pasangan Muslim Kasim-Ali Mukhni tahun 2005 lalu, yang sama-sama bersuku Sikumbang.
Mungkinkan pasangan Ali Mukhni-Damsuar akan berhasil merebut singgasana yang sudah tidak asing lagi bagi kedua calon pemimpin, yang sudah sangat matang dibirokrasi Padang Pariaman tersebut. Atau pasangan M. Yusuf-Zamzamil, yang sama-sama bersuku Sikumbang akan membuktikan kemampuannya, terhadap kepercayaan masyarakat daerah itu sendiri ? Kita tunggu tanggal mainnya. Partai yang kini telah tereliminasi, belum satupun yang menentukan sikap politik selanjutnya. Kalau dilihat arah mainnya, pasangan Ali Mukhni-Damsuar sangat berpeluang merebut banyak partai lagi. Namun, M. Yusuf sang pengusaha yang kesehariannya banyak di daerah penghasil minyak itu tidak tinggal diam. Ini kesempatan emas yang diberikan massa pendukungan, untuk terus maju, maju dan maju merebut kursi bupati/wakil bupati untuk lima tahun kedepannya. (dam)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar