Minggu, 31 Januari 2016

17 Panwascam di Padang Pariaman Dibubarkan

17 Panwascam di Padang Pariaman Dibubarkan

Kayutanam--Secara resmi Panwaslu Kabupaten Padang Pariaman, Sabtu (30/1) membubarkan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) di Anai Resort, Nagari Guguak, Kecamatan 2x11 Kayutanam. Dengan demikian, berakhir sudah tugas negara bidang Pilkada yang mereka emban selama ini. Bersamaan dengan pembubaran itu, juga sekalian dilakukan evaluasi pelaksanaan Pilkada serentak.
    Di samping melibatkan semua Panwascam yang ada di 17 kecamatan yang ada di Padang Pariaman, Panwaslu juga melibatkan berbagai pihak untuk jadi nara sumber dan peserta. Ketua KPU Padang Pariaman Vifner, akademesi diundang sebagai nara sumber. Semua persoalan yang berhubungan dengan tugas Panwaslu dikupas habis pada acara yang dilakukan selama dua hari, Sabtu dan Minggu tersebut.
    Sebelum dibubarkan, Panwaslu Padang Pariaman dibawah pimpinan Syaiful Al Islami, Netty Nerawati, Betri Murdiana dengan Sekretarisnya Riky Falentino memberikan pengharagaan kepada Panwascam yang dinilai berkinerja baik. Ada empat Panwascam yang dapat penghargaan itu, yakni Panwascam Kecamatan Patamuan, Sungai Geringging, Batang Anai, dan Panwascam Kecamatan Lubuk Alung.
    Dalam melakukan evaluasi yang juga melibatkan pihak lain, seperti OKP, Ormas, wartawan itu ditemukan berbagai persoalan yang jadi perbaikan pada Pilkada berikutnya. Tentunya, temuan yang Panwaslu dapatkan itu berkaitan erat dengan tugas KPU sebagai pelaksana Pilkada itu sendiri.
    Mulai dari persoalan kampanye, data pemilih hingga ke persoalan rekrutmen Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang kurang ketat, sehingga banyak asal jadi. Bahkan, antara KPPS dengan PPS dan PPK di kecamatan ada saling keterkaitan satu sama lainnya alias koncoisme, dunsanak, dan tidak sedikit pula anggota KPPS itu menurut Panwaslu yang terlibat jadi tim sukses salah satu pasangan calon kepala daerah.
    Ketua Panwaslu Padang Pariaman Syaiful Al Islami berharap, evaluasi yang dilakukannya itu mampu dijadikan ukuran dalam memperbaiki pelaksanaan Pemilu di tahun-tahun berikutnya. Dia memberikan apresiasi pada semua pihak yang telah ikut bersama Panwaslu dalam melakukan pengawasan Pilkada serentak pertama kali dilakukan di Indonesia itu. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar