Program Padang Pariaman Sehat Cukup Dahsyat
Padang Pariaman--Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni menilai, bidan desa dan seluruh petugas kesehatan merupakan ujung tombak keberhasilan Program Padang Pariaman Sehat (PPS), yang telah dicanangkan Menkes RI beberapa waktu lalu. Komitmen bidan desa dalam peningkatan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat, dapat mendekatkan hubungan ukhuwah islamiyah sesama umat.
Hal tersebut ia sampaikan pada Musyawarah Cabang Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Padang Pariaman di Aula Kantor Bupati, Parit Malintang, Sabtu (28/2) lalu. "Atas nama pemerintah dan masyarakat, kita apresiasi para bidan desa dan seluruh petugas kesehatan yang mendukung penuh, karena tanpa dukungan para bidan maka program tersebut tidak akan maksimal," kata Ali Munkhni yang Alumnus Harvard Kennedy School di Amerika Serikat itu.
Kadis Kesehatan Aspinuddin mengatakan, program Padang Pariaman Sehat telah diapresiasi oleh Kementerian Kesehatan RI, dalam mendekatkan pelayanan kesehatan hingga ke pintu rumah masyarakat.
"Pogram Padang Pariaman Sehat adalah inovasi dalam pelayanan kesehatan diawasi langsung oleh Bapak Bupati. Kita berharap dapat mendeteksi dini segala jenis penyakit yang ada di dalam masyarakat," kata Aspinuddin yang juga Ketua IDI Padang Pariaman itu.
Dijelaskannya, bahwa jika ada pasien yang perlu rujukan ke rumah sakit maka seluruh jenis administrasi akan dibantu oleh petuas nagari hingga kecamatan. Artinya, si pasien tidak perlu repot-repot lagi mengurus BPJS dan permohonan bantuan dari BAZNAS.
"Dahsyatnya, program Padang Pariaman Sehat itu adalah si pasien dikeroyok bersama dalam pengurusan administrasi BPJS dan BAZNAS oleh apratur nagari dan kecamatan. Jadi, pasien tidak dipusingkan masalah administrasi. Bahkan yang mendampingi si pasien selama di rumah sakit akan kita beri bantuan," ujar Aspinuddin, pria yang pernah menjabat Direktur RSUD Parit Malintang itu. (525)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar