Senin, 14 Maret 2016

Riko Saputra Merasa Bahagia Dikunjungi Bupati Ali Mukhni

Tegak dan Tidur Sangat Susah
Riko Saputra Merasa Bahagia Dikunjungi Bupati Ali Mukhni

Kampuang Dalam--Wajah penuh kebahagiaan terpancar dari sorot mata Riko Saputra (20) akan kedatangan orang nomor satu di Padang pariaman di rumahnya, Korong Bukik Gonggang, Nagari Campago, Kecamatan V Koto Kampuang Dalam, Sabtu (12/3).
    Riko, begitu dia akrab disapa, merupakan penderita patah pinggang akibat kecelakaan yang terjadi dua tahun yang silam. Tubunhnya yang kurus hanya bisa terbaring di tempat tidur tanpa bisa melakukan aktivitas seperti sediakala. Akibatnya, kulit tubuhnya terutama di sekitar pinggang, panggul dan punggung mengalami iritasi dan pengelupasan kulit yang sangat parah.
    "Riko ndak bisa tagak lai Pak Bupati. Tidur pun susah karena perih akibat iritasi kulit," kata Riko sambil memegang tangan Bupati Ali Mukhni. Spontan saja, ucapan Riko membawa suasana haru rombongan Bupati Ali Mukhni dan terlihat wajah kesedihan atas derita yang dialaminya.
    Bupati Ali Mukhni mendapat informasi dari masyarakat melalui telepon ketika sedang tugas luar kota, untuk koordinasi kelanjutan pembangunan asrama haji di Jakarta. Seketika itu, ia langsung menghubungi Wakil Bupati Suhatri Bur agar membezuk dan memberikan tindakan medis.
    "Saya diberitahu 3 Maret lalu, ketika menghadap anggota DPR RI John Kennedy Aziz, dan langsung meminta Wabup dan dinas terkait meninjau ke lokasi," kata Ali Mukhni yang didampingi Kadis Kesehatan Aspinuddin.
    Ia menyadari, bantuan yang diberikan Pemkab berupa biaya kesehatan belumlah cukup bagi Riko dan keluarga. Oleh karena itu, ia menghimbau para tokoh masyarakat ranah dan rantau juga turut sato sakaki untuk memberikan bantuan biaya pendidikan dan lapangan pekerjaan nantinya.
    "Insya Allah, pengobatan ananda Riko kita upayakan dengan biaya BPJS dan Baznas sebagai bentuk implementasi program Padang Pariaman Sehat (PPS)," kata dia. Namun, butuh juga bantuan moril dan materil dari dunsanak ranah dan rantau. Bisa dalam bentuk dana pendidikan maupun pekerjaan nantinya.
    Pada kesempatan itu, Bupati Ali Mukhni mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah melaporkan kejadian itu, baik secara langsung maupun media lainnya. Apalagi media sosial seperti facebook, twitter, path, BBM diyakini sangat efektif dalam penyebar-luasan informasi di dunia maya dan diketahui orang banyak.
    Untuk mengantisipasi jaminan kesehatan, Ali Mukhni mengajak masyarakat agar taat membayar iuran BPJS sebelum jatuh tempo karena akan sangat berguna apabila terjadi masalah kesehatan seperti sakit, kecelakaan atau tindakan medis lainnya.
    "Bayarlah iuran BPJS tepat waktu. Jangan hanya ketika sakit saja baru sibuk urus sana-sini," ujarnya. Kepada ASN Padang Pariaman, Ali Mukhni memberikan apresiasi karena sukarela dalam pemotongan gaji untuk mendukung Baznas.
    Ketua Komisi IV DPRD Padang Pariaman Dwiwarman mengatakan, Riko tidak pernah terlantar dan tidak pernah ditelantarkan, baik oleh korong, nagari dan Pemkab Padang Pariaman dengan DPRD. Riko telah mendapat perhatian dan perawatan yang sangat serius dari pihak Puskesmas Kampuang Dalam dan dukungan Baznas.
    Masyarakat Bukit Gonggang yang dirantau dan kampung halaman juga sering memberikan bantuan dan sumbangan. "Jadi tidak benar kalau dia terlantar dan ditelantarkan. Maaf, ini hanya sekedar klarifikasi agar kita tidak selalu miring pada pemerintah," kata politisi PPP yang pernah jadi wartawan itu. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar