Nan Sabaris--Wakil Ketua Bapilu DPD Partai Hanura Provinsi Sumatra Barat, Aljufri melihat prosfek partai yang dia geluti pada musim Pemilu 2014 nanti di Padang Pariaman, sangat strategis. Hal itu telah dilakukan pengkajian dari berbagai sudut pandang. Apalagi, semua struktur personalia partai itu telah lengkap sampai ketingkat DPAC yang ada di 17 kecamatan.
Aljufri, Kamis (25/8) di kantor DPC Partai Hanura Padang Pariaman, Pauh Kambar, Kecamatan Nan Sabaris saat buka puasa bersama dengan seluruh pengurus DPC, DPAC, anggota dewan terhormat asal Partai pimpinan Wiranto itu, serta fungsionarisnya yang ada di daerah tersebut, memberikan tenggang wangku kepada pengurus DPC setempat untuk segera melengkapi struktur partai hingga Anak Ranting yang ada di setiap korong.
"Kita optimis, melihat kinerja yang dimainkan oleh pengurus DPC saat ini, Hanura akan mampu meraih delapan kursi, sebagaimana yang telah ditargetkan juga oleh pengurus DPC sebelumnya. Kini, parati ini telah punya dasar empat kursi di DPRD Padang Pariaman. Tinggal lagi menyusun semua kekuatan hingga ketingkat akar rumput," kata dia pada Singgalang.
Menurut Ketua Umum BPC HIPMI Padang Pariaman itu, kelengkapan pengurus hingga ketingkat paling bawah tersebut, sangat besar arti dan pengaruhnya. Sebab, suara berasal dari masyarakat. Soal pengurus di provinsi dan kabupaten, hanyalah sebagai garis komando. Sementara, yang punya suara itu adalah pengurus Anak Ranting.
Katanya lagi, target kursi yang delapan untuk DPRD Padang Pariaman, disamping sebuah pukulan yang sangat berat, juga sebagai pemicu semangat kinerja semua pengurus, agar bisa mewujudkan hal demikian, secara bersama-sama. "Dengan demikian, semua kekuatan harus melihat kepentingan yang lebih besar, dan tidak terjebak dalam hal-hal mubazir yang akan menghabiskan energi partai," katanya.
Aljufri mengajak pengurus Hanura di daerah bekas gempa tersebut, untuk tidak terlena atas kemenangan sementara yang diraih Hanura. Baik itu hasil Pemilu 2009 lalu, maupun hasil Pilkada 2010, dimana, bersama dua kekuatan lainnya, Hanura telah berhasil mengantarkan Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman. "Mari kita jadikan semua itu sebagai pelajaran, untuk melanjutkan apa-apa yang belum kesampaian sebelum ini," harapnya. (dam)
-------------------------------------------------------------
-Bupati Ali Mukhni
Peran Wartawan Sangat Besar Artinya Ditengah Masyarakat
Pariaman--Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni merasa senang dan bahagia segali, karena menjelang berakhirnya Ramadhan tahun ini, dia berkesempatan bersilaturrahim dengan wartawan anggota PWI daerah setempat. Bagi bupati pilihan masyarakat tersebut, wartawan adalah manusia penting. Sebab, tanpa pemberitaan dari wartawan yang bekerja diberbagai media massa, nyaris korban gempa dan longsong 2009 lalu di daerah itu terlupakan.
Menjelang buka puasa, Kamis (25/8) di kantor PWI Perwakilan Padang Pariaman, Bupati Ali Mukhni merasakan betul, betapa pekerjaan yang dilakukan wartawan, penuh dengan hikmah, dan dirasakan oleh masyarakat itu sediri, hingga kepelosok nagari terujung sekalipun.
Pada kesempatan yang singkat tersebut, Ali Mukhni memberikan bantuan berupa satu set komputer, dan uang tunai Rp3,5 juta, buat operasional kantor yang terletak di jalan SB. Alamsyah, Kota Pariaman itu. "Kedepan, kita tetap bersama dalam membangun daerah ini. Pemkab, siap berada dibelakang pers," kata dia.
Bupati Ali Mukhni juga merasa terkejut, melihat kepiawaikan sanga Ketua PWI, Ikhlas Bakri dalam berpidato, yang juga diselingi dengan ayat Quran. "Saya senang, Ketua ustazd juga rupanya," kata Ali Mukhni yang diselingi ketawa hadirin yang hadir.
Sebelumnya, Ketua PWI Perwakilan Padang Pariaman, Ikhlas Bakri menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga, karena dengan kesibukan yang sangat tinggi, Bupati yang bersama Kabag Humas, Zahirman bisa hadir dalam acara yang sangat sederhana itu. "Kantor ini murni milik PWI, yang telah dihibahkan pleh pemiliknya dulu, yang memang diperuntukkan buat kantor wartawan. Keberadaan kantor ini telah cukup lama, dan telah banyak melahirkan kader-kader wartawan yang baik," kata Ikhlas Bakri.
Dia menyampaikan juga, bahwa dalam waktu dekat ini, kantor PWI Padang Pariaman akan direhab. Sebab, kondisi sebagian atapnya saat ini telah mulai bocor, dan harus diganti. "Nah, kepada siapa lagi kita mengadu, kalau bukan kepada bupati. Selama ini, bantuan yang diberikan bupati terhadap kemajuan PWI cukup besar, dan punya arti tersendiri. Kita ingin, bantuan tersebut terus berlanjut, sekaitan pekerjaan berat yang akan dihadapi," harapnya. (dam)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar