Ajing Liar Semakin Marak
Distannakhut Intensifkan Pengendalian Penyakit Rabies
V Koto Timur--Setelah melakukan tindakan pengendalian penanggulangan penyakit rabies melalui kegiatan penangkapan hewan liar di Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Distannakhut Padang Pariaman melanjutkan kegiatan serupa di Kecamatan V Koto Timur, Selasa (25/10) lalu.
Kegiatan ini menindaklanjuti laporan masyarakat yang diresahkan oleh berkeliarannya anjing liar yang telah menggigit dua ternak kambing milik warga. Kegiatan dilaksanakan di Nagari Gunuang Padang Alai, Kecamatan V Koto Timur oleh UPT Pembibitan dan Keswan Wilayah 1, petugas NVS dan Bidang Peternakan, UPTD V Koto Timur, Babinsa, Kamtibmas, aparat nagari dan di didampingi lansung Kepala Distannakhut, Yurisman.
Pengendalian dilakukan secara HE (human euthanasia) atau membunuh hewan penyebar rabies, dengan cara menenangkannya terlebih dahulu sesuai dengan prinsip kesrawan. Pada masyarakat pemilik hewan, Yurisman berpesan agar masyarakat memvaksinasi rabies hewan peliharaannya, dan itu gratis.
"Kami harapkan masyarakat mau memvaksin hewan peliharaannya, seperti anjing, kucing, monyet, beruk, dan lain sebagainya. Agar penyebaran rabies dapat dikendalikan," ujar Yurisman di depan masyarakat dan pejabat setempat.
Di tempat terpisah secara bersamaan juga dilaksanakan salah satu kegiatan penanggulangan penyakit rabies, yaitu sosialisasi ke siswa Sekolah Dasar yang ada di Kecamatan Ulakan Tapakis.
Kegiatan ini dilaksanakan karena banyaknya laporan kasus gigitan hewan peliharaan dengan korban anak-anak usia Sekolah Dasar yang tidak mengetahui bahaya dari gigitan hewan peliharaan tersebut. Sosialisasi diikuti oleh siswa-siswa 4 SD dari 17 SD yang ada di kecamatan itu.
Sosialiasi disampaikan oleh tenaga medis dan paramedis UPT Pembibitan dan Keswan Wilayah II, dan didukung oleh UPTD Dinas Pendidikan setempat beserta Kepala Sekolah dan guru kelas.
Dukungan dari semua pihak ini sesuai harapan Bupati Ali Mukhni yang dipesankan kepada Kepala Dinas Distannakhut, bahwa untuk mewujudkan Padang Pariaman bebas rabies dibutuhkan kerjasama yang solid di semua lini terkait. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar