Minggu, 18 Februari 2018

Baznas Padang Pariaman Diminta Membedah Rumah Syafaruddin

Ulakan--Syafaruddin dan Mayulis tersenyum penuh harap menyambut kedatangan Wabup Padang Pariaman, Suhatri Bur yang sengaja datang ke rumah yang tak layak huni di Korong Kampuang Baruah, Nagari Kampuang Galapuang, Kecamatan Ulakan Tapakis, beberapa waktu lalu.
Rumah tak layak huni mirip bedeng berukuran lebar yang disekat dua ruangan, tampak pengap dan gelap. Pasangan suami istri yang berusia sekitar 53 dan 43 tahun ini hanya bisa pasrah terhadap nasib yang tak kunjung berubah dalam hidupnya.
Wabup Suhatri Bur yang dapat informasi tentang parasaian anggota masyarakatnya itu langsung ke lokasi, dan menawarkan adanya bantuan bedah rumah dari Baznas Padang Pariaman. Tentunya, bantuan itu tak serta merta datang dengan sendirinya. Harus pula diurus permohonannya oleh pihak nagari.
Rumah bedeng sekecil itu disekat sekadarnya menjadi dua ruangan yang tampak gelap dan pengap. Dalam dua ruangan itulah Syafaruddin dan Mayulis tidur malam bersama lima orang anaknya, dua perempuan dan tiga laki-laki. Putri sulung baru saja tamat Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Persada Ulakan.
Menyikapi kondisi miris itu, Wabup Suhatri Bur menawarkan solusi rehabilitasi dengan mengajukan permohonan bantuan kepada Baznas Kabupaten Padang Pariaman. Untuk keperluan membuat surat permohonan – termasuk rekomendasi Walinagari Kampuang Galapuang – Wabup meminta bantuan Uncu Syahrial, salah seorang tokoh masyarakat setempat yang memberikan informasi soal itu.
Selain memanfaatkan dana bantuan Baznas nanti, Wabup juga meminta masyarakat setempat bergotong-royong dalam memperbaiki rumah Mayulis – Syafaruddin. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.
Kepada Mayulis – Syafaruddin dan anak-anak mereka, Wabup Suhatri Bur mengingatkan agar rajin menunaikan shalat lima waktu dan berdoa memohon pertolongan Allah Yang Mahakaya. Sebab, tanpa pertolonganNya, apapun yang dharapkan dan diusahakan tidak akan berhasil.
Sebelum pamit, Wabup Suhatri Bur tampak menyerahkan sejumlah uang ke tangan Mayulis. “Untuk tambahan pembeli beras,” katanya.
Tindakan tersebut diikuti Pimpinan Asuransi Himalaya Pelindung, Alfian, yang makan siang bersama Wabup Suhatri Bur lalu ikut meninjau rumah tersebut. Alfian terlihat menyelipkan beberapa lembar uang seratus ribu rupiah ke genggaman Mayulis. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar