Padang Pariaman--Buya Boy Lestari Datuak Palindih mengapresiasi pembangunan Masjid Raya Padang Pariaman yang digagas Bupati Ali Mukhni. Masjid seluas 2,5 hektar ini terletak di Ibu Kota Kabupate (IKK) Parit Malintang.
Masjid Raya yang sekaligus rest area ini berada pada jalan lingkar Sicincin - Duku terdiri dari dua lantai dan didukung area parkir yang luas dan taman dengan luas bangunan mencapai 5.200 meter. Lantai satu dibangun kantor Baznas dan MUI, sedangkan lantai dua sebagai tempat ibadah shalat.
“Padang Pariaman beruntung punya pemimpin seperti Bapak Ali Mukhnni, karena telah membangun tempat yang paling dicintai Allah SWT, yaitu masjid. Alhamdulillah, saya sudah shalat Jumat perdana di sini,” kata ulama Sumatera Barat itu di Parit Malintang, Jumat (11/1).
Ketua Gebu Minang Sumbar itu mengatakan, saat ini terdapat dua masjid yang menjadi ikon di Padang Pariaman, yaitu Masjid Agung Syekh Burhanuddin dan Masjid Raya Padang Pariaman. Tentunya Masjid tersebut akan menjadi daya tarik bagi pengunjung maupun wisatawan yang berkunjung ke Padang Pariaman. Ia berharap masjid dijadikan sebagai sarana ibadah dan kegiatan yang berfaedah seperti tablig akbar dan kegiatan pengajian.
Bupati Ali Mukhni mengatakan, Masjid Raya Padang Pariaman nantinya dapat menampung 2.500 jamaah dan diperkirakan menghabiskan dana lebih kurang Rp100 miliar. Peletakan batu pertama telah dimulai sejak 2015 yang lalu. Pembangunan masjid dilanjutkan tahun ini dengan anggaran Rp20 miliar sehingga bisa segera diresmikan dan digunakan untuk berbagai keperluan ibadah dan kegiatan keagamaan lainnya.
“Mohon doa masyarakat agar pembangunan berjalan lancar dan salah satu termegah di Sumatera Barat,” kata Bupati Ali Mukhni. Lebih lanjut Ali Mukhni menambahkan, Masjid Raya diproyeksikan sebagai lokasi rest area seiring dengan pembangunan jalan lingkar Duku-Sicincin. Fasilitas lapangan parkir yang luas, toilet sekelas hotel bintang lima dan pemandangan yang indah akan meramaikan masjid tersebut. “Masyarakat bisa beribadah di mesjid yang bersih dan nyaman sejakigus menikmati alam yang sungguh indah” kata Ketum Alumni UNP itu. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar