Kamis, 03 Januari 2019

Jalan Lingkar Duku - Sicincin Dibangun Tahun Ini

Padang Pariaman--Kabar gembira bagi masyarakat Padang Pariaman, khususnya bagi warga yang tinggal di sekitar ruas Jalan Lingkar Duku-Sicincin (JLDS). Pasalnya, seperti diakui Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, bahwa berdasarkan informasi dari sejawatnya di DPRD Sumbar dan jajaran Dinas PU Provinsi Sumbar, ruas JLDS bakal segera dibangun pada 2019 ini.
“Jadi insya Allah, kalau saja rencana tersebut bisa terlaksana seperti diharapkan, paling lambat jelang pelaksanaan MTQ Nasional tingkat Provinsi di Padang Pariaman pada tahun 2020 mendatang, pembangunan ruas JLDS tersebut sudah bisa dirampungkan, termasuk juga pembangunan Main Stadion di Koto Buruak Lubuk Alung,” terang Ali Mukhni.
Menurut bupati yang baru saja meraih penghargaan KPID Award ini, pada 2020 mendatang, Kabupaten Padang Pariaman didaulat sebagai tuan rumah MTQ Nasional tingkat Provinsi Sumbar. Dengan alasan itulah pihaknya tentu sangat berharap agar fasilitas jalan di kawasan itu bisa dirampungkan seperti diharapkan. 
Demikian pula halnya pembangunan kembali jembatan Kayu Gadang Lubuk Alung, yang sempat ambruk beberapa waktu lalu, juga diharapkan bisa segera dibangun pada tahun ini oleh pihak BNPB Pusat. “Untuk itu pada awal Januari ini saya berencana akan berangkat ke Jakarta menemui pihak BNPB, semoga saja pembangunan jembatan Kayu Gadang bisa sesegeranya dilakukan,” kata dia.
Karena bagaimanapun, sebut Ali Mukhni, keberadaan jembatan dimaksud jelas sangat urgen sekali. Tidak hanya untuk menunjang kelancaran hubungan transfortasi masyarakat, namun juga untuk menunjang suksesnya pelaksanaan MTQ Nasional Provinsi Sumatera Barat yang akan dihelat di Kecamatan Lubuk Alung.
Menurut Ali Mukhni, pembangunan jembatan tersebut seyogyanya sudah bisa dibangun pada 2018 lalu, namun mengingat banyaknya terjadi musibah di Indonesia bagian Timur sepanjang 2018 yang lalu, maka pembangunannya urung dilakukan. "Makanya kita berharap pada 2019 ini pihak BNPB Pusat bisa segera membangun jembatan tersebut, seperti yang pernah dijanjikan sebelumnya," ungkap Ali Mukhni. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar