Ali Mukhni Jadikan Wisuda sebagai Awal Menjadi Hafiz Alquran 30 Juz

Parit Malintang--Bupati Padang Pariaman H. Ali Mukhni menyatakan wisuda hafihz Al Qur'an kali ini bukan akhir dari belajar, tapi bagaimana semua yang hafiz ini juga menerapkan ilmunya di tengah-tengah masyarakat.
    "Sehingga hafizh Al Qur'an ini berguna untuk masyarakat, khusus Padang Pariaman," kata Ali Mukhni saat motivasi sebanyak 420 orang hafizh Al Qur'an tingkat nasional ke-1 se Sumatera di Kantor Bupati Padang Pariaman, Minggu lalu.
    Ali Mukhni memotivasi dan mendorong semangat untuk para hafizh agar terus membaca dan menghafal Al Qur'an setiap waktu. Apalagi yang wisuda kali ini terdapat tiga orang yang telah hafal 30 jus. "Karena itu saya memberikan sedekah kepada mereka masing-masing Rp1 juta dan sedekah ini adalah bentuk apresiasi saya kepada mereka hafiz 30 Al Qur'an ini," ujar Ali Mukhni saat acara Wisuda Hafizh Al Qur'an Karantina Nasional ke-1 Metode Hamasah dengan tema; Mencetak Generasi Qur'an sebanyak 420 orang.
    Katanya, ada lima orang yang hafizh Al Qur'an kali ini adalah Muhammad Nabil Arinil Had, asal sekolah MI Al Azhar Dhamasraya (kelas 3), Qoshidatunis Shu'uda asal sekolah SD IT asal Kecamatan 2 x 11 Kayutanam, Kabupaten Padang Pariaman, Resminarti asal Padang Panjang, Mutiara Dwi Rahayu asal Padang Panjang dan Julina asal Medan.
    Ali Mukhni meminta semua yang wisuda kali ini untuk terus semangat menghafal Al Qur'an. "Membaca Al Qur'an merupakan nutrisi bagi jiwa dan pikiran, oleh karena itu di Padang Pariaman saya sarankan untuk membaca dan mempelajari Al-Qur'an sejak dini," ujarnya.
    Ali Mukhni merasa yakin, kepeduliannya terhadap masyarakat Padang Pariaman dan agama Islam akan menjadikan daerah itu menjadi lebih maju dalam berbagai bidang. Ali Mukhni merasa sangat senang kepada para hafizh karena telah menghafal dan mempelajari Al Qur'an. "Ke depan wisuda ini akan terus dilaksanakan. Kalau sesuai aturan saya siap memasukan dananya ke APBD," ungkapnya.
    Wisuda Hafizh Al Qur'an Karantina Nasional ke 1 dengan tema Mencetak Generasi Qur'an, mendatangkan keberkahan untuk negeri sebanyak 420 orang. Dari 420 orang tersebut terdiri dari laki-laki 102 orang dan selebihnya perempuan 308. Sebagian dari mereka telah ada yang sampai hafizh 30 juz.
    Apalagi, katanya, mereka ini berasal dari kabupaten dan kota se Sumatra Barat, ditambah dari provinsi tetangga seperti Medan, Jambi, Pekanbaru, Jakarta, Bandung, Bekasi dan lainnya. "Semoga yang wisuda kali bisa semuanya hafiz 30 juz. Al Qur'an adalah dasar dan pedoman agama Islam. Di tambah lagi membaca Al Qur'an penting dan ini rahasianya saya seorang guru menjadi bupati dan wakil bupati di daerah ini," ungkapnya.
    Dalam menutup acara wisuda tersebut Bupati Padang Pariaman sekeluarga memberikan sedekah untuk kesuksesan acara Rp10 juta. Makanya, semua wisuda agar menjadikan hal ini sebagai awal untuk siap hafis Al Qur'an 30 juz. Di sisi yang lain Ali Mukhni menyatakan, tidak ada alasan bagi Aparatur Sipil Negera (ASN) di lingkungan Pemkab Padang Pariaman yang tidak shalat berjamaah dan Jumat, karena telah ada masjid di lingkungan kantor bupati. (501)