Sebelum Dilanjutkan Pembangunan Asrama Haji
Komisi VIII DPR RI Ingin Masalah Rekanan dan Masyarakat Sungai Buluah Tuntas
Padang Pariaman--Komisi VIII DPR RI meninjau pembangunan asrama haji embarkasi Padang didampingi oleh Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, saat melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Barat. Kunjungan ini adalah yang kedua kalinya. Sebelumnya dilakukan pada 22 April lalu.
Dalam rombongan Komisi VIII DPR RI sebanyak 20 orang itu, Bupati Ali Mukhni mengatakan akan berjuang terus untuk kelanjutan pembangunan asrama haji dengan dukungan Komisi VIII DPR RI dan Gubernur Irwan Prayitno.
"Asrama haji nantinya yang terluas di Indonesia, dengan lahan 10 hektare di Sungai Buluah, Kecamatan Batang Anai, hanya lima menit dari bandara. Tentunya menjadi kebanggaan masyarakat Sumatera Barat," kata Ali Mukhni didampingi Kabag Humas Hendra Aswara, Senin (31/10).
Ditambahkannya, bahwa pembangunan asmara haji adalah marwah daerah Sumbar karena asrama haji yang berada di Tabing Padang tidak mampu menampung ribuan jamaah haji setiap tahunnya. Apalagi tidak ada lahan yang tersedia untuk pengembangan asrama haji itu.
"Pembangunan asrama haji ini akan diusulkan untuk dimultiyears-kan. Karena dijanjikan oleh Menteri Agama RI sewaktu peletakan batu pertama tahun lalu," kata bupati yang terkenal jago lobi itu.
Terkait adanya permasalahan antara rekanan dengan masyarakat Sungai Buluah, dimana adanya kewajiban yang belum dipenuhi, maka Ketua Komisi VIII DPR RI, H. Debing Ishak selaku Ketua Tim mengusulkan pertemuan antara kedua belah pihak untuk penyelesaian masalah. Ia tidak menginginkan ada pihak yang dirugikan sehingga pembangunan bisa dilanjutkan.
"Insya Allah, kita adakan pertemuan untuk mencarikan solusinya, sehingga pembangunan tidak terganggu," ucap politisi Partai Golkar itu.
Diketahui, bahwa Asrama haji embarkasi Padang melayani sekitar enam ribuan jamaah haji yang terdiri dari tiga provinsi, yaitu Sumatera Barat, Jambi dan Bengkulu dengan rincian Sumbar terdapat 4.500 jamaah, Jambi terdapat 1.200 jamaah dan Bengkulu sekitar 600 jamaah. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar