Toboh Gadang--Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur membuka acara MTQ ke-1 tingkat Nagari Toboh Gadang di Pondok Al Quran Nagari Toboh Gadang, di Toboh Apa, Sabtu (7/9).
Turut hadir dalam acara yang baru pertama kalinya di Nagari Toboh Gadang itu, anggota DPRD Sumbar Firdaus, Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Anwar, Sekretaris Kecamatan Sintuk Toboh Gadang, Walinagari Toboh Gadang Yasman, Ketua Bamus HM. Yunis Yahzar Koto, tokoh masyarakat, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang, anggota PKK dan masyarakat Nagari Toboh Gadang.
Suhatri Bur memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran yang ada di Toboh Gadang, terutama untuk seluruh panitia yang terlibat dalam acara MTQ ini karena telah berhasil melaksanakannya di tingkat nagari. "Pelaksanaan MTQ ini sangat banyak manfaatnya, di antaranya memotivasi anak-anak untuk belajar Quran dan memahami agama serta keinginan untuk tampil mewakili kecamatan di tingkat kabupaten," ujarnya.
"Kabupaten Padang Pariaman akan menjadi Kabupaten Smart City. Tentunya tidak hanya smart tingkat kabupaten saja, namun juga harus diikuti oleh kecamatan dan nagarinya," tambahnya.
Mantan Ketua Baznas itu menambahkan, SDM di Kabupaten Padang Pariaman masih banyak diracuni kegiatan yang tidak bermanfaat, seperti penggunaan narkoba dan miras. Oleh sebab itu mari bimbing anak-anak agar bisa cinta membaca Quran. Mari tingkatkan budaya membaca Quran sehingga bisa mewujudkan visi misi Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman.
"Harap kontrol penggunaan gadget yang digunakan oleh anak-anak agar tidak kebablasan. Bak kata pepatah; sayang ka anak dipatangih sayang ka bini ditingga-tinggaan, agar hal yang tidak diinginkan tidak terjadi," hematnya.
Wabup Suhatri Bur juga berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat Kecamatan Sintuak Toboh Gadang sebagai tuan rumah di MTQ tahun depan agar lebih bekerja keras, dan dapat menjadi juara umum di tahun depan.
Walinagari Toboh Gadang Yasman melaporkan, pendanaan acara ini berasal dari anggaran nagari. "Acara ini dilaksanakan di Pondok Al Quran Nagari dimana tempat ini merupakan tempat belajar mengaji dan agama Islam oleh 60 orang anak didik yang dilaksanakan sekali seminggu yang sudah berjalan sejak dua tahun yang lalu," ungkapnya.
Yasman juga merencanakan Pondok Al Quran ini menjadi tempat pengembangan sumber daya manusia. Untuk itu ia mengharapkan agar dapat mempercepat pembangunan fisik Pondok Al Quran ini. Pelaksanaan MTQ ini memiliki empat cabang, yaitu tilawah, tartil, tahfizh dan khat yang diikuti 85 peserta yang tidak hanya dari Nagari Toboh Gadang saja, namun terbuka juga untuk umum yang berlangsung hingga 8 September. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar