Senin, 22 April 2019

Jondedi Penyelamat PDI Perjuangan 11 Kursi di Dapil II Padang Pariaman Terbagi Habis

Padang Pariaman--Meskipun tahapan Pemilu masih penghitungan suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), namun siapa di antara para Caleg yang akan jadi anggota DPRD Padang Pariaman sudah bisa ditebak. Khusus di Dapil II yang meliputi Kecamatan Sintuak Toboh Gadang, Lubuk Alung dan Kecamatan Batang Anai 11 kursi yang dialokasikan, telah dibagi habis.
Di Dapil ini, partai pendukung Prabowo - Sandi; PAN dan Gerindra berjaya. Kedua partai ini lebih 8.000 an perolehan suaranya di tiga kecamatan tersebut. Otomatis, lewat suara sebanyak itu Gerindra dan PAN di Dapil II memberangkatkan perwakilannya sebanyak dua Caleg. Dari Gerindra, akan duduk nantinya, incumbent; Happy Naldy yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Padang Pariaman dan Harmadian.
Sementara, dua jatah PAN besar kemungkinan akan diduduki Bagindo Rosman Palito Rajo Endah dan Topik Hidayat. Sementara, Golkar kayaknya harus puas terhadap pilihan masyarakat, yang masih mampu mempertahankan kursi yang kini masih diduduki Syahrul Dt. Lung untuk periode 2019-2024. Begitu juga Partai Demokrat masih akan mengantarkan Januar Bakri, yang kini Wakil Ketua DPRD Padang Pariaman ke lembaga wakil rakyat tersebut.
PKB kabarnya masih bisa menyelamatkan Hasan Basri, putra Batang Anai, yang kembali terpilih dalam suasana Pemilu yang masih belum menguntungkan partai yang kelahirannya dibidani Ormas Islam terbesar, Nahdlatul Ulama di Dapil II itu. Sama juga dengan Demokrat dan PKB, PKS juga kembali mengantarkan Suryadi Zuhri Ali ke DPRD Padang Pariaman.
PPP yang cukup menarik dan punya hataman yang cukup luar biasa jelang detik-detik pencoblosan ternyata masih bisa mengantarkan Siswanto, putra Toboh Gadang yang pernah jadi anggota DPRD Padang Pariaman Pengganti Antar Waktu (PAW) dari PKPI periode 2014-2019. PDI Perjuangan masih bersyukur bisa mengantarkan Jondedi alias Budur kembali ke gedung dewan. Dan kabarnya, dia pula satu-satu anggota dewan periode lima tahun mendatang dari partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu, dari empat kursi yang didapatnya pada Pemilu 2014 lalu di empat Dapil.
NasDem, termasuk juga partai yang bersykur karena masih bisa membawa Munafestoni kembali duduk di kursinya. Dari yang duduk saat ini dari Dapil II, Partai Hanura kehilangan kursi. Dan kursi terakhir atau kursi yang ke-11 itu masih berebut antara Hanura dan PDI Perjuangan. Saling klaim terntunya terjadi.
"Alhamdulillah, saya termasuk satu-satunya marwah PDI Perjuangan untuk lima tahun mendatang," kata Budur saat dikontak Singgalang, Selasa kemarin.

Matahari bersinar terang di Padang Pariaman

Hasil pencoblosan Rabu pekan lalu, sepertinya membawa berkah tersendiri bagi PAN. Partai berlambang matahari ini menguasai panggung, dan nyaris menyalip semua Caleg partai lain. Dan sinarnra begitu terang di seantero daerah bekas gempa 2009 itu. "Dari perolehan suara, besar kemungkinan PAN dapat tujuh kursi dari empat Dapil yang ada di Padang Pariaman. Hanya Dapil I yang meliputi Kecamatan Ulakan Tapakis, Nan Sabaris, Enam Lingkung, 2x11 Enam Lingkung, dan 2x11 Kayutnama PAN dapat satu kursi. Dapil selebihnya dua kursi," kata Aprinaldi, Wakil Ketua DPD PAN Padang Pariaman yang digadang-gadang bakal menjadi Ketua DPRD Padang Pariaman itu.
Aprinaldi yang juga Ketua KONI Kabupaten Padang Pariaman ini optimis, perolehan suara dari seluruh saksi yang telah dikumpulkan itu mampu mewarnai percaturan politik di daerah ini. "Yang jelas kita tunggu finalisasinya dari KPU Padang Pariaman yang akan menetapkan suara dan perolehan kursi anggota dewan," kata Aprinaldi yang berangkat di Dapil IV Padang Pariaman yang meliputi Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Padang Sago, Patamuan, V Koto Kampuang Dalam dan V Koto Timur ini. (501)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar