Rabu, 18 Desember 2019

Ikut Pilkada Tahun Depan, Sembilan Tokoh Berebut Tiket PKS

Padang Pariaman--Sebanyak sembilan nama bakal calon bupati dan wakil bupati telah menyampaikan visi misinya di hadapan pimpinan dan pengurus DPD PKS Padang Pariaman. Tinggal lagi, PKS mendalami visi misi tersebut, untuk jadi acuan dalam menetapkan siapa di antara bakal calon itu yang akan diusung dalam Pilkada tahun depan.
Tim Optimalisasi Daerah (Tomda) DPD PKS Padang Pariaman, Iskandar Bustami menyebutkan, agenda penyampaian visi misi sekaligus membedahnya, Sabtu dan Minggu lalu. Rentang dua hari yang disediakan itu, datang sembilan tokoh. Mereka; H. Refrizal, H. Yobana Samial, Endarmy, H. Damsuar, Tosriadi Jamal, Idarussalam, Chairul Akbar, H. Darmon, dan Suhatri Bur.
"Mulai saat ini dan sampai akhir Januari tahun depan, PKS mengundang kembali sembilan orang tersebut, untuk mendalami visi misinya tentang Padang Pariaman lima tahun mendatang," ungkap Iskandar Bustami, Kamis kemarin. Dari sembilan nama, hanya satu orang yang berasal dari kader PKS, yakni Refrizal.
Menurut Iskandar Bustami yang mantan anggota DPRD Padang Pariaman ini, mengundang bisa jadi bakal calon itu yang datang lagi ke kantor PKS, dan bisa pula tim PKS yang mendatangi sang calon. Yang intinya, adalah memperdalam dan mempertajam visi misi yang telah disampaikannya beberapa waktu lalu.
Dia menyebutkan, PKS Padang Pariaman sendiri memiliki empat kursi di DPRD, dengan 24.331 suara, dan seorang pimpinan dewan. Dengan itu, PKS harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada 2020. Sebab, untuk satu paket calon itu harus diusung partai yang memili delapan kursi.
"Sama juga dengan partai lainnya yang ada di Padang Pariaman. Partai yang paling banyak kursinya hanya tujuh kursi. Itu milik Gerindra dan PAN. Dan tetap juga harus berkoalisi kalau ingin mengusung pasangan bupati dan wakil," ujar Iskandar.
Dengan memakai sistim bedah visi misi bakal calon, kata Iskandar, PKS ingin tampil maksimal, mencari pemimpin Padang Pariaman yang betul-betul menguasai banyak hal, mampu menjadi kepala daerah. "Soal dengan partai apa PKS berkoalisi, nanti akan jelas. Sekarang semuanya masih dinamis dan cair. Yang jelas, PKS berkomunikasi dengan seluruh kekuatan partai politik yang ada," ujarnya. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar