Padang Pariaman--Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni melepas secara resmi kafilah daerah itu menuju Kota Solok untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXVIII tingkat Provinsi Sumatera Barat, Kamis (13/6) malam.
Di dampingi Sekretaris Daerah Jonpriadi, Asisten Pemerintahan, Idarussalam, Kadis Perhubungan, Taslim, Kakan Kamenag, Dr. Helmi, Kabag Kesra, Irsyaf Bujang dan Kabag Humas Andri Satria Masri, rombongan kafilah dilepas di Hotel Al Madinah, Pariaman. Bupati Ali Mukhni mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada pelatih, official dan orangtua qori dan qoriah yang telah menyiapkan dan mensupport qori dan qoriah kafilah MTQ Padang Pariaman.
"Terima kasih kepada pelatih dan official serta orangtua yang sudah mendukung dan menyiapkan qori dan qoriah kita menghadapi event bergengsi di tingkat Sumbar," kata Ali Mukhni.
Bupati yang diprediksi calon BA 1 itu juga menyampaikan terima kasih kepada pengurus LPTQ Padang Pariaman, Bagian Kesra dan seluruh pihak yang ikut mendukung kafilah MTQ. Melalui moto; "Padang Pariaman Menuju Puncak" Ali Mukhni berharap event MTQ ke-38 di Kota Solok sebagai puncak pencapaian usaha yang selama ini sudah dirintis.
"Bukan hal yang mustahil mencapai posisi puncak di tingkat Sumbar ini karena lintasan sejarah menunjukkan bahwa Padang Pariaman mengalami peningkatan setiap pelaksanaan MTQ. Tahun 2014 Padang Pariaman menepati urutan 15, kemudian tahun 2016 peringkat 8 dan terakhir tahun 2018 meraih peringkat 3," jelas Ali Mukhni.
Prestasi Padang Pariaman yang selalu meningkat tidak terlepas dari kebijakan bupati dua periode itu dalam memperhatikan pembangunan di bidang agama sesuai dengan visi daerah Padang Pariaman. "Sejak tahun 2014, pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Padang Pariaman dari dua kali setahun menjadi satu kali setahun. Pembangunan rumah ibadah serta bantuan kepada guru mengaji menjadi perhatian khusus kami selama dua periode," kata Ali Mukhni yang juga Ketua Umum LPTQ Padang Pariaman itu.
"Selama perlombaan, kafilah harus menjaga nama baik Padang Pariaman," kata bupati mengingatkan. Selain menjaga nama baik kabupaten, Bupati Ali Mukhni juga mengingatkan para kafilah untuk selalu menjaga kesehatan dan mengatur pola makan. Jaga kesehatan, atur pola makan agar bisa fit selama mengikuti perlombaan. Waktu istirahat dijaga.
Bupati Ali Mukhni yang terkenal gemar berinfaq itu khusus mengingatkan kepada qori dan qoriah untuk meminta restu dari orangtua dan melakukan shalat sunat sebelum mengikuti lomba. Dia berharap juga peserta meraih prestasi yang tertinggi dan menjanjikan bonus hampir sama dengan bonus peraih medali di bidang olahraga.
Berdasarkan laporan Ketua Harian LPTQ, Idarussalam, Kafilah MTQ Padang Pariaman berjumlah 115 orang yang terdiri dari 70 qori dan qoirah, 20 pelatih, 22 official, 3 pendamping. “MTQ Nasional XXXVIII tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Solok, kita menurunkan 70 qori dan qoriah dengan 11 cabang lomba yang akan diikuti ,” kata Idarussalam.
Para qori dan qoriah dari Padang Pariaman tersebut, sambung Idarussalam, akan mengikuti sebelas cabang lomba, yakni Tilawah, Tartil, Tafsir, Tahfidz, Syarhol, Qira’at, Khutbah Jumat, M2IQ, Bintang Khasidah, Khat Naskah dan Khat Kontemporer. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar