Di Masjid Raya Syekh Madinah
82 Santri SD dan SMP Selesai Mengikuti Pesantren Ramadhan
Ulakan--Pelaksanaan Pesantren Ramadhan di Masjid Raya Syekh Madinah, Nagari Sungai Gimba Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis, yang diikuti oleh anak sekolah dasar dan pelajar SMP selesai. Tercatat sebanyak 46 murid SD ikut kegiatan itu, dan 36 pelajar SMP yang rumahnya berdekatan dengan masjid tersebut juga mewarnai jalannya program Pemkab Padang Pariaman tersebut. Otomatis, sebanyak 82 santri ikut tahun ini.
Afrizal Arif Tuanku Mudo, salah seorang guru yang mengajar untuk Pesantren Ramadhan di masjid itu menyampaikan, kurangnya anak didik peserta pesantren ini karena terlambatnya informasi dari pemerintah. "Tahun lalu, jumlah santri banyak sekali. Jauh banyaknya dari jumlah tahun ini," kata dia.
Namun demikian, Afrizal Arif bersama guru lainnya dan pengurus Pesantren Ramadhan Masjid Raya Syekh Madinah tetap komitmen menyelesaikan program demikian, sesuai juklak dan juknisnya. "Bahkan, sebagian bidang studinya kita tambah, mengingat penting dan belum dimasukkannya ke dalam mata pelajaran di pesantren ini," ujar dia.
"Seperti yang menjadi pokok pelajarannya, adalah keimanan, ibadah, dan akhlak. Nah, dari materi yang tiga itu kita kembangkan dengan baca tulis Quran, Tajwid, dan Tarekh (sejarah Islam). Sebab, tiga hal ini penting terhadap pemahaman kita suci kita sendiri dan sejarah agama," kata Afrizal Arif.
Pihaknya berharap, para santri dan santriwati yang ikut kegiatan Pesantren Ramadhan, yakni tiga hari untuk SD dan tiga hari pula untuk SMP, mampu menjadi yang terbaik, meskipun pelaksanaannya dibatasi oleh sedikitnya waktu.
"Paling tidak, para murid SD dan SMP yang rumah orangtuanya berdekatan dengan masjid ini telah memulai langkahnya untuk mendalami ilmu agama lewat pesantren," kata dia. Tinggal nantinya, ujar Afrizal Arif, bagaimana anak-anak itu melanjutkan dengan pesantren yang sebenarnya, sambil juga menyambung pendidikan umumnya. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar