Selasa, 14 Mei 2019

Asam Pulau Masih Mencekam Harimau Sumatera Berkeliaran di Lahan Pertanian Warga

Anduriang--Seekor harimau Sumatera berkeliaran di lahan pertanian warga Korong Asam Pulau, Nagari Anduriang, Kecamatan 2x11 Kayutanam, Kabupaten Padang Pariaman sejak 10 hari yang lalu.
Kehadiran binatang buas yang ditakuti warga ini tentu saja membuat resah masyarakat penghuni kampung. Bagaimana tidak, harimau ini sering menampakkan belangnya secara jelas kepada masyarakat sekitar.
Hardi Candra, salah seorang tokoh pemuda Anduriang, Rabu kemarin menjelaskan, setidaknya sudah dua orang petani di korong yang terkenal dengan PLTA Singkarak-nya ini telah ditakuti oleh sang raja hutan itu secara langsung. Seorang di antaranya adalah petani yang sedang memetik cabe rawit yang membuatnya lari pontang-panting menyelamatkan diri. Beruntung petani tersebut selamat sampai dipemukimannya.
Sedangkan seorang lagi, kata Candra, sedang berada di sawah saat ditakuti oleh harimau ini sehingga membuat petani yang biasa dipanggil Dt. Bujang ini harus memanjat pohon. Setelah dinanti hingga satu jam, harimau tersebut baru pergi dan selamatlah Dt. Bujang dari amukan binatang buas ini.
Sebagai penanganan awal dari berkeliarannya hewan buas di kampungnya, sebut Candra, para pemuda korong tersebut telah melaporkan keadaan ini kepada Polisi Kehutanan Padang pariaman, dan pihak yang berwenang tersebut telah datang pada siang Rabu (14/5). Namun sampai berita ini ditulis, harimau itu masih menampakan dirinya di sekitaran jembatan Kuranji PLTA Singkarak. "Sepertinya harimau ini enggan untuk kembali ke habitatnya," kata Hardi Candra.
"Kami berharap bagaimana kampung kami aman seperti sedia kala. Jangan sampai seperti sekarang. Warga kami was-was dan takut untuk pergi dan pulang dalam beraktivitas sehari-hari, apalagi sekarang bulan Ramadhan, tentu aktivitas Tarawih warga di malam hari juga sangat terganggu. Lihatlah beberapa surau (mushalla) dan bahkan lapau (kedai) tampak sepi dari biasanya," sebut Candra. (501)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar