Lubuk Alung--Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman bersinergi, membuat gerakan bersama peduli bencana banjir Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota.
KKG PAI Lubuk Alung menginisiasi gerakan penggalangan donasi korban banjir itu juga disepakati dalam forum KKG minggu lalu, kemudian dibawa ke rapat koordinasi PGRI Lubuk Alung yang dihadiri kepala UPTD Lubuk Alung selaku pembina. Kepala UPTD Pendidikan Lubuk Alung, Alizwar berharap KKG PAI dan PGRI Lubuk Alung bersinergi untuk melakukan penggalangan bantuan ini.
Ketua PGRI Lubuk Alung, Nasril mengatakan, PGRI menyambut baik dan sangat mengapresiasi inisiatif guru agama. Makanya PGRI secara lembaga membuat edaran kepada kepala sekolah dan guru-guru se Kecamatan Lubuk Alung untuk dapat berpartisipasi aktif dalam menyukseskan kegiatan penggalangan dana ini, sekaligus menjadi donaturnya.
Untuk mengkoordinir kegiatan ini dipercayakan kepada Medi Hendra, sebagai koordinatornya. Selama 10 hari lebih kurang dilakukannya aksi penggalangan oleh tim yang dipercaya PGRI Lubuk Alung, Alhamdulillah terkumpul sejumlah uang dan ada juga berupa barang, serta pakaian layak pakai berasal dari sumbangan siswa-siswi SD se Kecamatan Lubuk Alung.
"Di samping edaran dari PGRI, guru-guru Agama di Kecamatan Lubuk Alung juga menyarankan kepada siswa untuk ikut memberikan bantuan dan sumbangan dalam bentuk apapun. Hal ini salah satu bentuk pembentukan karakter peserta didik," kata Medi Hendra.
Harapanya, lanjut dia, dengan mau ikut membantu dan menyumbangkan sesuatu yang berguna dan bermanfaat akan dapat memupuk rasa peduli dan jiwa sosial mereka untuk senantiasa peduli dengan sesama. Sebagaimana yang telah diperbuat untuk bantuan bencana gempa Pidie Jaya, Aceh yang disalurkan pada masa pemulihan pasca bencana.
Menurutnya, untuk bencana banjir Pangkalan juga disalurkan pada masa pemulihan pasca bencana. Sebenarnya masa pemulihan pasca bencana perlu juga menjadi perhatian para pemberi bantuan, karena masa pemulihan inilah harapan besar untuk dapat memulihkan kondisi lokasi maupun masyarakatnya yang terkena dampak bencana ke keadaan normal seperti semula.
"Bantuan dan sumbangan telah kita salurkan, Sabtu lalu dengan rombongan, yang terdiri dari unsur pengurus PGRI kecamatan dan ranting, dan beberapa orang utusan KKG PAI. Ikut juga bersama rombongan, Kepala UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Lubuk Alung, Camat Lubuk Alung, Imran Rapi'i dan perwakilan PGRI Padang Pariaman," ujarnya.
"Alhamdulillah, kita ditunggu dan diterima di kantor UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Pangkalan oleh ketua PGRI kecamatan Pangkalan dan serta pengurus ranting PGRI. Hadir juga Sekcam Pangkalan, Zulkifli Lubis," ujar Medi Hendra.
Sekcam Pangkalan, Zulkifli Lubis mengucapkan terima kasih atas kepedulian PGRI Lubuk Alung yang mau ikut memikirkan nasib korban bencana, terutama mungkin anak-anak sekolah. Mudah-mudahan dapat membantu dan meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan belajar. "Insya Allah, kami akan langsung membagikan kepada siswa-siswi di sini yang memang masih membutuhkan ini semua," ujarnya.
Camat Lubuk Alung, Imran Rafi'i menyampaikan, di Lubuk Alung PGRI cukup aktif dalam berbagai kegiatan, apalagi KKG PAI-nya. Pemerintah kecamatan merasa terbantu dengan keberadaan dan peran mereka dalam merealisasikan program-program kemasyarakatan. Semoga PGRI dan KKG PAI Lubuk Alung tidak sebatas ini saja berbuat, namun tetaplah bersinergi dan menjadi mitra pemerintah kecamatan. (501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar